kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   44.000   2,35%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Mengaku rugi, Kemenkeu perintahkan audit Pertamina


Senin, 11 Agustus 2014 / 17:25 WIB
Mengaku rugi, Kemenkeu perintahkan audit Pertamina
ILUSTRASI. Daftar Harga HP OPPO A53 Semua Varian per Februari 2023


Sumber: TribunNews.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. PT Pertamina (persero) mengaku rugi karena memberikan solar kepada PT PLN (persero). Alasannya karena PLN belum juga membayar utang pembelian solar dari tahun lalu.

Oleh karena itu, Direktorat Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Askolani menginginkan ada audit kerugian PT Pertamina. Pasalnya, pihak Kemenkeu tak bisa mengabulkan permintaan harga solar yang ditentukan Pertamina dan PLN.

"Pertamina sudah dari jauh hari sebelumnya (rugi) enggak tahu, ini kan klaim harus dibuktikan," ujar Askolani, Senin (11/8).

Askolani memaparkan kerugian Pertamina belum tentu disebabkan PLN. Karena itu, Askolani meminta keuangan Pertamina selama memberikan jatah solar kepada PLN selama ini.

"Kerugiannya kerugian apa, itu yang kita belum tahu," ungkap Askolani.

Sebelumnya diberitakan bahwa Pertamina berhenti memasok solar untuk PLN. Karena PLN tak mampu membayar utang solar, menyebabkan Pertamina rugi hingga Rp 45 triliun sampai pertengahan tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×