Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Online travel agent tiket.com turut memanfaatkan momentum masa liburan di sepanjang semester I 2023. Sebagai online travel agent, peran tiket.com adalah menjual tiket untuk kebutuhan pariwisata juga perjalanan, mulai dari tiket transportasi, akomodasi hingga aktivitas wisata.
"Banyak aspek yang mempengaruhi biaya berlibur, salah satunya momen masa liburan, misalnya liburan anak sekolah atau liburan akhir tahun," kata Sandra Darmosumarto, Public Relation Sr. Manager tiket.com, kepada Kontan.co.id, Kamis (10/8).
"Kami mengikuti harga yang telah ditentukan oleh pihak partner seperti maskapai penerbangan, hotel, juga atraksi wisata," sambung dia saat ditanya apakah ada lonjakan harga di semester II.
Baca Juga: Bisnis Traveling Global Melonjak Pasca Pandemi Meskipun Harga Tiket Pesawat Tinggi
Menurutnya, dalam industri bisnis pariwisata dan perjalanan ada istilah high season dan low season. High season adalah pola musim kedatangan wisatawan yang waktunya berkisar pada waktu liburan seperti liburan anak sekolah, hari besar agama, akhir tahun dan long weekend. Sedangkan low season kebalikannya. Pada saat high season inilah biasanya memang terjadi kenaikan harga pada tiket pesawat dan akomodasi.
Untuk menggaet customer dalam berwisata, tiket.com memberikan promo dengan tujuan agar masyarakat dapat berwisata dengan lebih ekonomis. Dalam menyambut liburan sekolah yang lalu misalnya, tiket.com meluncurkan kode promo khusus yang dapat digunakan di seluruh maskapai domestik dan ke rute domestik Indonesia.
Sebagai mitra strategis dari Kemenparekraf RI, tiket.com juga mendukung target Kemenparekraf RI tahun ini untuk mencapai hingga 1,2 miliar pergerakan wisatawan nusantara.
Sandra menilai, wisata domestik terus menjadi primadona bagi wisatawan. Berdasarkan data dari tiket.com, ada berbagai destinasi seperti Bali, Jakarta, Medan, Surabaya, Labuan Bajo, Yogyakarta, terus menjadi favorit para wisatawan di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News