kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Operator Telekomunikasi Masih Giat Tambah Pelanggan Baru


Senin, 14 Februari 2022 / 20:19 WIB
Operator Telekomunikasi Masih Giat Tambah Pelanggan Baru
ILUSTRASI. Model menunjukkan aplikasi GraPARI. KONTAN/Cheppy A. Muchlis


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar layanan telekomunikasi diyakini masih prospektif. Sejumlah operator telekomunikasi masih berupaya menambah pelanggan baru di tengah optimisme ini.

Vice President Corporate Communications Telkomsel, Saki H, Bramono mengatrakan, Telkomsel masih akan mendorong pertumbuhan jumlah pelanggan di tahun 2022. 

“Namun salah satu yang utama adalah memastikan adanya pertumbuhan pelanggan aktif dengan nilai ARPU  (average revenue per user) dari bisnis broadband dan digital, dengan length of stay yang berkelanjutan,” ujjar Saki kepada Kontan.co.id (14/2).

Per akhir kuartal III 2021 lalu, jumlah pelanggan Telkomsel mencapai 173,5 juta pelanggan. Bisnis telekomunikasi Telkomsel ditopang oleh ratusan ribu Base Transceiver Station (BTS). Khusus BTS 4G saja misalnya, sudah mencapai 132,293 unit per September 2021 lalu.

Guna mengejar pertumbuhan, Telkomsel, kata Saki, Telkomsel akan terus mendorong hadirnya inovasi ragam penawaran produk dan layanan yang customer centric sesuai dengan kebutuhan dan karakter tiap pelanggan. 

Baca Juga: Optimistis Ekonomi Membaik, Ini Target Telkom Indonesia (TLKM) Tahun 2022

“Ditambah dengan ragam program retensi dan loyalitas bagi pelanggan, untuk memastikan hadirnya layanan yang menyeluruh dengan manfaat nilai tambah yang dapat dinikmati seluruh pelanggan,” imbuh Saki.

Di sisi lain, induk dari Telkomsel, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) juga mengalokasikan anggaran belanja modal atawa capital expenditure (capex)  sekitar 25% dari dari total target pendapatan TLKM tahun ini. Sebagian dari anggaran tersebut di antaranya dialokasikan untuk pengembangan jaringan mobile & IT enhancement.

“(Capex 2022) untuk pengembangan jaringan mobile & IT enhancement, meningkatkan bisnis fixed broadband, mengembangkan bisnis tower, pembangunan backbone berbasis fiber, dan infrastruktur pendukung lainnya,” ujar VP Corporate Communication Telkom Pujo Pramono kepada Kontan.co.id (13/2).

Setali tiga uang dengan Telkomsel, PT XL Axiata Tbk (EXCL) juga berharap bisa  berharap masih bisa menggaet pelanggan-pelanggan baru di tahun 2022. Hanya saja, EXCL tidak mencanangkan target khusus berapa jumlah pelanggan baru yang diincar.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×