kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.164.000   41.000   1,93%
  • USD/IDR 16.695   76,00   0,46%
  • IDX 8.125   85,16   1,06%
  • KOMPAS100 1.130   12,55   1,12%
  • LQ45 811   6,69   0,83%
  • ISSI 282   3,69   1,32%
  • IDX30 425   2,99   0,71%
  • IDXHIDIV20 489   5,53   1,14%
  • IDX80 124   1,36   1,11%
  • IDXV30 133   1,56   1,18%
  • IDXQ30 135   1,11   0,83%

Pangsa Pasar BBM Masih Didominasi Pertamina


Senin, 03 Maret 2025 / 17:14 WIB
Pangsa Pasar BBM Masih Didominasi Pertamina
ILUSTRASI. PT Pertamina Patra Niaga masih menguasai pangsa pasar bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia, terutama untuk jenis bensin (gasoline).


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina Patra Niaga masih menguasai pangsa pasar bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia, terutama untuk jenis bensin (gasoline).

Pelaksana Tugas Harian (Pth) Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra mengatakan, pihaknya bertanggung jawab atas distribusi BBM dari Sabang hingga Merauke, khususnya untuk Pertalite RON 90 dan Pertamax RON 92.

"Pertamina Patra Niaga ini melayani BBM dari Sabang sampai Merauke, itu market sharenya paling besar. Saat ini kita kurang lebih market sharenya ada sekitar 95%-96%, market share BBM untuk sektor gasoline," kata Ega dalam Konferensi Pers, Senin (3/3).

Baca Juga: Direktur Utama Pertamina Simon Buka Nomor Pengaduan Soal BBM, Catat Nomornya...

Terkait isu dugaan BBM Pertamax oplosan yang meresahkan masyarakat, Ega menegaskan Pertamina Patra Niaga berkomitmen menjaga kualitas dan transparansi dalam pendistribusian BBM.

"Kami juga terbuka pada rekan-rekan media apabila ingin melihat bagaimana proses quality control yang kami lakukan mulai dari terminal sampai dengan SPBU," ujarnya.

Ega berharap keterbukaan ini dapat memberikan kejelasan kepada publik mengenai standar mutu dan distribusi BBM yang dijalankan Pertamina.

Di sisi lain, kasus dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang di PT Pertamina masih menjadi sorotan publik. Kejaksaan Agung telah menetapkan sembilan tersangka dalam kasus ini, yang terdiri dari enam pejabat Pertamina Patra Niaga dan tiga pihak swasta.

Baca Juga: Direktur Utama Pertamina Pastikan BBM yang Dijual di SPBU Telah Sesuai Standar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×