kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45909,31   7,91   0.88%
  • EMAS1.354.000 1,65%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pasar menjanjikan, Belgia akan pacu ekspor kentang goreng ke Indonesia


Jumat, 15 November 2019 / 19:42 WIB
Pasar menjanjikan, Belgia akan pacu ekspor kentang goreng ke Indonesia
Presiden of World Potato Congress, Romain Cools pada pameran SIAL Interfood 2019, di Jakarta, Jumat (15/11)


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menyambut ulang tahun ke-70 hubungan bilaterlal, Belgia akan tingkatkan ekspor kentang goreng asli Belgia ke Indonesia, untuk perusahaan terbesar kentang goreng Belgia akan berpartisipasi dalam pameran SIAL Interfood 2019 di Indonesia.

Flander's Agricultural Marketing Borad (VLAM) dan Belgian Potato Association (Belgapom) meramaikan pameran SIAL Interfood 2019 bersama lima suplier kentang goreng terbesar Belgia yaitu: Agristo, Bart's Potato Company, Clarebout Potatoes, Ecofrost dan Mydibel. 

Baca Juga: Ewindo & Salim Group kawin silang di benih kentang

Kelima perusahaan keluarga ini telah mengirim produk kentang mereka ke lebih dari 100 negara di dunia dan telah memperoleh sertifikat Halal. 

Presiden of World Potato Congress, Romain Cools mengatakan, Asia Tenggara merupakan salah satu wilayah dengan tingkat pertumbuhan paling pesat di dunia, dengan meningkatnya pertumbuhan masyarakat kelas menengah, urbanisasi yang berkemban cepat dan populasi tinggi masyarakat usia muda.

Maka, menurutnya, sejalan dengan tren tersebut, standar tingi dan inovasi makanan milik Belgia akan terus mendorong permintaan di Indonesia dan negara-negara lain untuk menjawab tantangan industri dengan cara mereka.

Baca Juga: Belgia pamerkan kentang goreng di SIAL Interfood

"Kami memilih kentang terbaik dan menggorengnya dua kali. Kami menggoreng kentang di dalam minyak, meniriskannya, dan menggorengnya lagi hingga renyah dan berwarna kuning keemasan.” ujarnya dalam keterangan tertulis kepada Kontan.co.id, Jumat (15/11).

Indonesia merupakan tujuan ekspor ketiga terbesar bagi Belgia untuk produk kentang goreng beku di wilayah Asia Tenggara. Pada periode 2018/2019, Indonesia mengimpor 17,737 ton kentang goreng beku dari Belgia dengan nilai 15,5 juta Euro.

Hal ini memosisikan Belgia sebagai negara importir kentang goreng Belgia terbesar kedua setelah AS.

Baca Juga: Indonesia jadi target pasar kentang goreng Belgia

"Dengan pertumbuhan impor sebanyak 139% di periode 2018/2019 dari tahun ke tahun, kami percaya diri bahwa makanan khas Belgia kebanggaan kami, kentang goreng, akan memenangkan lebih banyak hati para pencinta makanan di Indonesia," tuskasnya.

Dalam beberapa dekade ini, industri pengolahan kentang Belgia telah berkembang menjadi eksportir terbesar produk olahan kentang siap saji. Tercatat dari tahun terakhir, terdapat 5 juta ton kentang yang diolah. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×