Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
“Sejak pandemi sudah tidak ada lagi aktivitas produksi, aktivitas yang ada di pabrik hanya sebatas perawatan alat produksi dengan durasi 2-3 jam saja,” tuturnya.
Selama pandemi ini jumlah karyawan yang bekerja setiap atau masuk ke pabrik harinya juga sangat dibatasi yakni hanya sekitar 30 personel saja.
Jumlah ini terbilang sangat sedikit mengingat sebelum adanya pandemi Covid-19 jumlah karyawan yang di bagian perakitan kendaraan bisa mencapai 200 orang setiap harinya.
“Kalau sebelum pandemi Covid-19 jumlah karyawan yang bekerja setiap harinya bisa mencapai 200 orang, untuk jumlah unit yang mampu dihasilkan mencapai 200 unit selama 20 hari kerja,” ujarnya.
Baca Juga: Penggunaan lokal Esemka baru 60%, kalah dari Toyota
Dengan kondisi seperti ini, Sabar pun belum bisa memastikan kapan konsumen sudah bisa melakukan pemesanan mobil lagi. Pasalnya, jika kondisinya belum menentu seperti ini maka produksi unit baru juga belum bisa dilakukan sehingga konsumen belum bisa melakukan pembelian.
“Saya belum memastikan kapan (operasional) bisa normal kembali,” ucapnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Banyak Peminat, PT Esemka Malah Stop Produksi"
Penulis : Ari Purnomo
Editor : Azwar Ferdian
Selanjutnya: Yuk intip daftar pemasok komponen mobil Esemka Bima
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News