kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45891,58   -16,96   -1.87%
  • EMAS1.358.000 -0,37%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pemkot Tual Jamin Kemanan Investor Thailand


Rabu, 14 Juli 2010 / 15:26 WIB
Pemkot Tual Jamin Kemanan Investor Thailand


Reporter: Asnil Bambani Amri |



JAKARTA. Pemerintah kota Tual, Maluku menjamin keamanan masuknya investor asing asal Thailand di wilayahnya. Selama ini, investor asing dinilai ragu masuk dan investasi di Tual karena faktor keamanan yang dirasakan belum cukup.

"Kami dari pemerintahan kota menjamin keamanan investasi asing di Tual," jelas Wakil Walikota Tual Adam Rahayan usai menandatangani kesepakatan jaminan keamanan bagi investasi asing dengan PT Maritim Timur Jaya (MTJ) di Hotel Borobudur, Rabu (14/7).

Tidak hanya itu, pihaknya juga akan memberikan kemudahan bagi investasi baik dari hal kebijakan maupun insentif. "Kami juga komitmen untuk tidak akan mencampuri urusan bisnis," kata Adam.

Seringkali investor merasa iklim investasi terganggu saat pemerintah daerah membuat kebijakan khusus. Adam menegaskan, pihaknya beserta DPRD Kota Tual berkomitmen untuk tidak menganggu iklim investasi tersebut.

Sementara itu Rumy Kreshna Wijaya, Direktur Maritim Timur Jaya bilang, perusahaanya sudah menggelinding sejak tahun 1997 di Tual. Sayangnya, perusahaanya mengalami pasang surut karena belum ada jaminan keamanan maupun kebijakan yang berpihak kepada industri. "Kalau dulu kami mengalami pasang surut," kata Rummy.

Rummy bilang, adanya jaminan keamanan dari pemerintah kota Tual tersebut akan menjadi harapan baru bagi MTJ untuk bekerjasama dengan Man A Fisherman, perusahaan perikanan asal Thailand. "Ini pertama kali perusahaan Thailand berani investasi di Indonesia," terang Rummy.

Asal tau saja, Thailand merupakan negara eksportir perikanan dan produk olahan perikanan meski Negeri Gajah Putih itu tidak memiliki laut yang luas. Itu sebabnya, Thailand akan mengambil ikan dari Indonesia untuk diolah dan diekspor. "Selama ini nilai tambah diambil oleh Thailand, ini yang kami harapkan akan pindah ke Tual," terang Rummy.

Dengan adanya penambahan pabrik dan jumlah armada kapal dari investasi asing dati Thailand, MTJ akan menyerap sekitar 5000 tenaga kerja dari Tual. "Secara tidak langsung kami ikut memberikan solusi pengangguran di Tual," jelas Rummy

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×