kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45892,58   -2,96   -0.33%
  • EMAS1.324.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pendapatan turun, laba Tigaraksa Satria (TGKA) masih tumbuh di semester I-2020


Rabu, 19 Agustus 2020 / 06:33 WIB
Pendapatan turun, laba Tigaraksa Satria (TGKA) masih tumbuh di semester I-2020
ILUSTRASI. Perusahaan distribusi, distributor barang produk konsumer PT Tigaraksa Satria Tbk (TGKA)


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Tigaraksa Satria Tbk belum mencetak kinerja topline yang prima di enam bulan pertama. Sepanjang Januari - Juni 2020 lalu, emiten berkode saham “TGKA” tersebut hanya mencatatkan pendapatan Rp 6,65 triliun, turun  8,70% dibanding realisasi periode sama tahun lalu yang mencapai Rp 7,28 triliun.

Pendapatan yang menyusut dipicu oleh penjualan susu, makanan ringan dan kebutuhan rumah tangga yang turun 9,42% secara tahunan menjadi  Rp 6,17 triliun di semester I 2020.

Sementara itu, penjualan gas (LPG), kompor dan blender tercatat masih naik tipis 1,75% yoy menjadi Rp 180,70 miliar, sedangkan penjualan buku pendidikan naik tipis 1,86% yoy menjadi Rp 298,42 miliar di semester I 2020.

Baca Juga: Tigaraksa Satria (TGKA) Cermati Pelemahan Daya Beli

Penurunan pada sisi pendapatan diiringi penurunan pengeluaran pada sejumlah pos beban. Beban pokok penjualan misalnya, tercatat turun 9,75% yoy menjadi Rp 5,81 triliun di semester I 2020. Sebelumnya, beban pokok penjualan TGKA mencapai Rp 6,44 triliun pada semester I tahun 2019 lalu.

Penurunan pengeluaran juga dijumpai pada pos beban penjualan dan beban bunga dan provisi bank. Melansir laporan keuangan perusahaan, Selasa (18/8), beban penjualan TGKA mengalami penurunan 4,50% yoy dari semula Rp 459,69 miliar di semester I 2019  menjadi Rp 438,98 miliar di semester I 2020.

Sementara itu, beban bunga dan provisi bank turun 69,30% dari Rp 9,50 miliar di semester I 2019 menjadi Rp 2,91 miliar di semester I 2020.

Setelah pendapatan dikurangi beban pokok pennjualan, beban penjualan, serta pengeluaran-pengeluaran lainnya, TGKA berhasil mengantongi laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk alias laba bersih sebesar Rp 236,11 miliar di semester I 2020.

Baca Juga: Tigaraksa Satria (TGKA) masih wait and see mematok target tahun ini

Realisasi tersebut naik 6,68% bila dibandingkan dengan laba bersih semester I tahun 2019 lalu yang hanya mencapai Rp 221,32 miliar.

Per 30 Juni 2020 lalu, aset TGKA tercatat sebesar Rp 3,12 triliun Angka tersebut terdiri atas ekuitas sebesar Rp 1,36 triliun dan liabilitas sebesar Rp 1,75 triliun.

Sementara itu, kas dan setara kas akhir tahun TGKA tercatat sebesar Rp 583,74 miliar per 30 Juni 2020. Angka tersebut turun 5,11% dibanding kas dan setara kas awal tahun perusahaan untuk tahun buku 2020 yang tercatat sebesar Rp 615,23 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Accounting Mischief Practical Business Acumen

[X]
×