Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Cita Rasa Prima (CRP) Group, pengelola waralaba Bakso Boedjangan dan Upnormal mengungkapkan pihaknya belum akan mengoperasikan kembali layanan dine-in walau Pemerintah DKI Jakarta telah memberlakukan masa transisi Covid-19.
Manager Media Relations CRP Group, Jelita Pramesti mengatakan pihaknya tetap mengikuti arahan pemerintah dan mempertimbangkan kesehatan pengunjung.
Baca Juga: Akhiri pembatasan sosial, Surabaya Raya mulai memasuki transisi menuju new normal
"Kami sendiri, tentu akan mengikuti keputusan pemerintah terkait dengan jadwal pembukaan area dine-in di area mall terutama. Tapi, kami belum bisa tentukan dengan pasti mengingat setiap keputusan yang akan dipertimbangkan dan diambil mengacu pada kebijakan pemerintah dari daerah masing-masing," ujar Jelita pada Kontan, Selasa (9/6).
Sebagaimana penyelenggaraan protokol kesehatan yang dijalankan oleh pelaku usaha lainnya, CRP Group juga telah siap menyesuaikan sistem kebersihan dan keamanan di tiap gerainya saat layanan dine-in dioperasikan kembali.
Di area dine-in sendiri, setiap gerai Upnormal akan menempelkan imbauan berbunyi, ‘Aku sayang kamu, kamu duduk di sebelah dulu ya’ atau ‘Apa persamaan hati kamu sama bangku ini? Sama-sama tidak bisa diisi oleh aku’ di beberapa meja.
"Jumlah pengunjung pun dibatasi agar tidak terjadinya penumpukan di area dine-in. Konsumen yang datang akan melalui prosedur pengecekan suhu terlebih dahulu. Mereka wajib menggunakan hand sanitizer sebelum memasuki gerai dan menggunakan masker," lanjut Jelita.
Baca Juga: Dibuka pekan depan, ini aturan jam operasional mal
Pihaknya juga menganjurkan agar pengunjung menggunakan pembayaran digital. Gerai CRP Group sendiri melayani pembayaran digital melalui Gopay, Ovo, Dana dan LinkAja.
Sedangkan untuk para karyawannya, CRP Group telah mengatur jam kerja karyawan agar dapat mengurangi frekuensi pertemuan karyawan di outlet. Sebelum bekerja, mereka mengkonsumsi vitamin dan mengecek suhu terlebih dahulu. Derajat suhu dari masing-masing karyawan akan dicatat oleh Restauran Manager.
Bagi beberapa karyawan yang sempat dirumahkan diwajibkan mengisi form pernyataan kesehatan yang disediakan oleh CRP Group. Kemudian, karyawan yang sakit diminta untuk langsung memeriksakan diri ke klinik atau rumah sakit terdekat.
Saat bekerja, seluruh karyawan menerapkan sistem contactless dengan menggunakan masker dan sarung tangan. Sehingga, tidak adanya kontak langsung dengan makanan dan minuman.
Baca Juga: Lion Air terbang lagi mulai 9 Juni, jangan lupa syarat dan ketentuannya
Kemudian, untuk gerai yang ada di dalam mall, selain menerapkan protokol kesehatan dan kebersihan yang telah disesuaikan dengan kebijakan pemerintah, CRP Group juga akan mengikuti ketetapan dari masing-masing mall untuk menjaga kebersihan dan kesehatan bersama.
"Kesulitan dalam persiapan operasional New Normal banyak tantangan baru bagi kami. Salah satunya dari SDM yang saat ini masih dipersiapkan mengingat ada beberapa hal terkait dengan protokol kesehatan yang harus dilakukan setiap crew yang sempat dirumahkan. Harapannya, hal tersebut bisa kami tangani hingga dibukanya saat ketetapan restoran di mall boleh buka dine-in kami pun dapat beroperasi," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News