CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.343.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.729   -36,00   -0,21%
  • IDX 8.407   44,65   0,53%
  • KOMPAS100 1.165   5,83   0,50%
  • LQ45 849   5,46   0,65%
  • ISSI 293   1,52   0,52%
  • IDX30 443   2,43   0,55%
  • IDXHIDIV20 514   3,54   0,69%
  • IDX80 131   0,83   0,64%
  • IDXV30 136   0,12   0,09%
  • IDXQ30 142   1,06   0,76%

Percepat Transisisi Energi, PYC Jalin Kerja Sama dengan Monash University Australia


Rabu, 19 November 2025 / 19:29 WIB
Percepat Transisisi Energi, PYC Jalin Kerja Sama dengan Monash University Australia
Chairperson PYC Filda Citra Yusgiantoro (kedua dari kiri) dan CEO Climateworks Centre, Anna Skarbek AM (kedua dari kanan) memperlihatkan Nota Kesepahaman yang ditandatangani di Melbourne, Australia, Senin (17/11/2025).


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Purnomo Yusgiantoro Center (PYC) mempertegas perannya sebagai lembaga think tank yang aktif mendorong percepatan transisi energi di Indonesia. 

Komitmen ini diwujudkan melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Monash University Australia, yang diwakili oleh CEO Climateworks Centre, Anna Skarbek AM, di Melbourne, Senin (17/11/2025).

Chairperson PYC, Filda Citra Yusgiantoro, mengatakan kerja sama ini menjadi langkah strategis untuk memperluas kontribusi PYC dalam mendukung upaya nasional mencapai net zero emissions. 

“Kerja sama ini memperkuat komitmen PYC mendorong percepatan transisi energi melalui pendekatan inovatif dan kolaboratif,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (19/11/2025).

Baca Juga: Transisi ke Listrik Bersih Bawa Lompatan Efisiensi Produksi

Sebagai lembaga riset independen yang didirikan Prof. Ir. Purnomo Yusgiantoro, PYC tengah menyiapkan Program Net Zero Campus Indonesia yang akan mulai berjalan pada Januari 2026. 

Program ini bertujuan meningkatkan kepedulian dan memperluas adopsi strategi net zero di perguruan tinggi melalui pendekatan berbasis lokasi.

Filda menjelaskan bahwa transisi energi, riset, dan pendidikan berkelanjutan harus berjalan seiring untuk menciptakan sinergi positif. Melalui program ini, PYC ingin mendorong kampus-kampus menjadi living laboratory bagi inovasi dan pembangunan berkelanjutan, sekaligus menjadi penggerak perubahan iklim yang nyata di sektor pendidikan tinggi.

“Program Net Zero Campus Indonesia menerapkan pendekatan sistemik tingkat tinggi yang melibatkan kementerian terkait, riset mendalam, dan kolaborasi dengan universitas terkemuka,” katanya.

Baca Juga: Dorong Transisi Energi, DPR Minta Percepat Eksekusi RUPTL Terhijau 2025–2034

Ia menambahkan, posisi PYC sebagai organisasi nirlaba dengan jaringan kuat di tingkat nasional dan internasional menjadi modal penting dalam mendorong kolaborasi ini. Monash University sendiri dikenal sebagai universitas pertama di Australia yang berkomitmen mencapai net zero emissions pada 2030.

CEO Climateworks Centre, Anna Skarbek AM, menilai PYC sebagai mitra strategis dalam memperkuat ekosistem energi bersih di Indonesia. Menurutnya, kemitraan ini akan mendukung implementasi strategi net zero yang terukur dan berdampak luas di dunia pendidikan.

Inisiatif bersama ini mempertegas posisi PYC sebagai pusat inovasi dan riset kebijakan energi yang berperan penting dalam pengembangan transisi energi bersih di Indonesia. 

Baca Juga: Ada Agenda Transisi Energi Nasional, Begini Langkah ExxonMobil Lubricants Indonesia

Melalui sinergi dengan Climateworks Centre, PYC menegaskan komitmennya mendorong perubahan berkelanjutan dan membangun kapasitas SDM yang siap menghadapi tantangan energi masa depan.

Selanjutnya: Harga Minyak Anjlok Imbas Kekhawatiran Kelebihan Pasokan

Menarik Dibaca: Pasar Kripto sedang Extreme Fear, Ini Saran Bagi Investor Kripto

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×