kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.777.000   23.000   1,31%
  • USD/IDR 16.949   -79,00   -0,47%
  • IDX 6.013   16,57   0,28%
  • KOMPAS100 853   5,56   0,66%
  • LQ45 675   7,08   1,06%
  • ISSI 187   0,48   0,26%
  • IDX30 356   3,77   1,07%
  • IDXHIDIV20 433   6,32   1,48%
  • IDX80 97   0,78   0,81%
  • IDXV30 102   0,60   0,59%
  • IDXQ30 118   1,67   1,44%

Perhotelan di Yogyakarta merugi Rp 2 miliar


Senin, 17 Februari 2014 / 12:15 WIB
Perhotelan di Yogyakarta merugi Rp 2 miliar
ILUSTRASI. Harga emas Antam naik Rp 2.000 menjadi Rp 932.000 per gram


Sumber: TribunNews.com | Editor: Asnil Amri

YOGYAKARTA. Dampak Letusan Gunung Kelud, Jawa Timur meluas hingga ke Yogyakarta. Di sektor perhotelan kerugian ditaksir mencapai Rp 2 miliar. Kerugian terutama disebabkan pembatalan event MICE yang rencananya dihelat akhir pekan lalu.

“Hujan abu yang pekat membuat MICE tidak mungkin dilaksanakan, ada yang ditunda bahkan ada juga yang sampai dibatalkan terutama pada tanggal 17 hingga 21 Februari 2014,” kata Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY, Istidjab M Danunagoro, Sabtu (16/2/2014)

Banyaknya pembatalan yang dilakukan, diyakini juga karena belum jelasnya kapan Bandar Udara Adisutjipto Yogyakarta akan dibuka lagi. Para pelaku MICE lebih memilih mengantisipasinya dengan memindahkan MICE ke provinsi lain.

“Kerugian yang ditimbulkan akibat pembatalan MICE ini mencapai Rp 2 miliar,” kata Istidjab, yang juga mengungkapkan hotel yang dipimpinnya, takni Grand Quality Yogyakarta menelan kerugian sekitar Rp 600 juta.

Namun, Berbeda dibanding 2010, kali ini Yogyakarta hanya terkena dampaknya saja. Dengan demikian PHRI masih percaya Yogyakarta tetap aman dikunjungi. “ Jadi dampaknya singkat, minggu depan pun kami siap menerima MICE,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×