Reporter: Melati Amaya Dori | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Porsche AG, produsen mobil asal Stuttgart mengaku harus menambah 300 karyawan baru pada kuartal II ini untuk meningkatkan produksi. Penambahan tenaga kerja dilakukan untuk mengiringi kenaikan permintaan.
Jumlah karyawan Porsche naik dari semula 16.032 orang menjadi 16.332 orang pada kuartal II. "Untuk tahun fiskal ini, kami berharap melampaui kinerja tahun sebelumnya, dan mencapai laba dengan pengembangan model – model baru,” kata Lutz Meschke, Chief Financial Officer (CFO) Porsche AG, melalui keterangan rilisnya hari ini (1/8).
Tahun ini, korporasi yang bergabung dengan Volkswagen itu telah memproduksi 75.476 unit mobil atau naik 16,2% periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 64.951. Pada semester ini, pabrikan Porsche memproduksi varian Cayenne sebanyak 39.746 unit, naik 25,5% dari produksi tahun lalu sebesar 31.661 unit.
Kemudian, varian 911 telah diproduksi 14.740 unit, naik 30,7% dari produksi periode yang sama pada tahun lalu yang sebesar 11.280 unit. Sedangkan, Panamera semester satu telah diproduksi sebanyak 16.049 unit atau naik 15,2% dibanding semester satu tahun lalu sebesar 13.993 unit.
Penurunan produksi terjadi untuk varian Boxster atau Cayman yang mana pada semester dua ini diproduksi hanya 4.941 unit yang itu berarti turun 38,% dari produksi semester 1 tahun lalu.
Sekedar informasi, Meschke bilang, korporasi telah mendapat laba yang mencapai angka 18,7 %, telah melampaui target margin laba Porsche tahun ini sebesar 15%. Selain itu, korporasi telah membukukan laba operasional 1,261 juta euro. Jumlah ini naik dari laba tahun lalu sebesar 1,046 juta Euro.
Ke depannya, Porsche akan meluncurkan turunan dari model 911 yang telah ada di pasar, kemudian ada tipe Tiger serta tipe 918 Spyder yang masuk tahap produksi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News