Sumber: Bloomberg | Editor: Rizki Caturini
CHICAGO. Setelah Pemerintah AS mengumumkan persediaan komoditi di AS akan lebih tinggi dari yang diperkirakan sebelumnya, beberapa harga komoditi seperti jagung, gandum, kedelai dan CPO langsung turun.
Harga jagung untuk pengiriman Juli 2011 do Chicago Board of Trade melemah 30 sen ke level US$ 6,7725 per bushel, kemarin. Penurunan ini merupakan yang terbesar dalam dua tahun terakhir.
Harga kontrak pengiriman kedelai pada Juli 2011 juga turun 0,5% menjadi US% 13,3175 per bushel, kemarin. Sedangkan harga kontrak CPO di Malaysia Derivatives Exchange juga turun 0,6% menjadi 3.250 ringgit atau US$ 1.084 per metrik ton pada 11:54 waktu Malaysia.
Departemen Pertanian AS memprediksi, panen jagung akhir tahun ini bisa meningkat hingga 900 juta bushel dari tahun lalu yang hanya 730 juta bushel. Sedangkan, persediaan kedelai hingga Agustus 2011 akan sebanyak 170 juta bushel, di atas perkiraan analis sebelumnya yang sebanyak 151 juta bushel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News