Reporter: Petrus Dabu | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. PT Pertamina (Persero) memperoleh pendapatan Rp 800 miliar per tahun dari jualan Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi dan pelumas kepada PT Kereta Api Indonesia (KAI).
Kedua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini menjalin kerja sama jual beli BBM dan pelumas untuk lima tahun ke depan. Total BBM yang dijual Pertamina dalam waktu lima tahun tercatat sebesar 170.000 kilo liter (KL). Sedangkan total pelumas sebanyak 2.100 KL.
Penandatanganan perjanjian kerja sama dua BUMN ini akan dilakukan di Jakarta, pada Rabu (18/4). Dalam siaran persnya, adanya perjanjian ini, PT Pertamina akan mendapatkan pendapatan sekitar Rp 800 miliar per tahun.
Perjanjian ini meliputi Seluruh Wilayah PT KAI di Pulau Sumatera (Divisi Regional I sd III) dan Pulau Jawa (Daerah Operasi I sampai VIII) melibatkan kurang lebih 20 Terminal BBM Pertamina di lokasi Depo PT KAI berada.
Perjanjian ini ditandatangani oleh President Director & CEO Pertamina, Karen Agustiawan dan Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Ignasius Johan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News