kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.282.000   -45.000   -1,93%
  • USD/IDR 16.631   -4,00   -0,02%
  • IDX 8.097   -19,73   -0,24%
  • KOMPAS100 1.127   -2,09   -0,18%
  • LQ45 825   0,20   0,02%
  • ISSI 283   -0,29   -0,10%
  • IDX30 434   0,80   0,19%
  • IDXHIDIV20 500   -1,60   -0,32%
  • IDX80 127   0,46   0,37%
  • IDXV30 137   0,87   0,64%
  • IDXQ30 139   0,11   0,08%

Pertamina kaji pemindahan lokasi proyek Kilang Bontang


Senin, 02 Maret 2020 / 18:52 WIB
Pertamina kaji pemindahan lokasi proyek Kilang Bontang
ILUSTRASI. Ilustrasi kilang Bontang


Reporter: Filemon Agung | Editor: Anna Suci Perwitasari

Untuk itu, Heru mengungkapkan Pertamina berniat mencari mitra baru dalam proyek NGRR ini. Adapun, seleksi mitra disebut telah berlangsung saat ini. Sayangnya, ia belum mau mengemukakan kandidat mitra pengganti OOG.

Selain itu, Menteri Kordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Panjaitan sempat mengatakan bahwa ada opsi masuknya investor dari Uni Emirat Arab.

"Oman mungkin mau kami gantikan dengan Abu Dhabi, sangat bisa," kata Luhut.

Sekedar informasi, OOG resmi jalin kerjasama dengan PT Meta Epsi Tbk dan PT Sanurhasta Mitra Tbk untuk fasilitas pendukung di Kilang Bontang. Hal ini disampaikan pada April 2019 lalu.

Baca Juga: Perusahaan Migas OOG surati Pertamina terkait masa depan proyek Kilang Bontang

Chairman OOG, Khalfan Al Riyami mengatakan, nilai kerjasama dengan dua perusahaan lokal tersebut mencapai US$ 3 miliar. Proyek ini meliputi pipa, power station, water treatment dan konstruksi. Perusahaan minyak dan gas asal Oman ini merencanakan proyek fasilitas pendukung dapat rampung dalam lima tahun ke depan.

Khalfan mengungkapkan kerjasama dengan mitra lokal sebagai bukti niat baik perusahaan OOG. Adapun OOG memang mengutamakan mitra lokal sebelum mencari mitra dari luar tanah air.

Sekedar informasi proyek Kilang Bontang ini direncanakan berkapasitas 300 ribu barel per hari (bph). Dengan total investasi mencapai US$ 15 miliar. Seluruh dana investasi berasal dari OOG.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×