kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.420   0,00   0,00%
  • IDX 7.095   -46,49   -0,65%
  • KOMPAS100 1.030   -10,30   -0,99%
  • LQ45 803   -9,10   -1,12%
  • ISSI 223   -2,38   -1,06%
  • IDX30 419   -4,71   -1,11%
  • IDXHIDIV20 502   -8,79   -1,72%
  • IDX80 116   -1,49   -1,27%
  • IDXV30 119   -2,82   -2,32%
  • IDXQ30 138   -1,77   -1,27%

Pertumbuhan industri kreatif saban tahun capai 9%


Rabu, 01 Oktober 2014 / 14:50 WIB
Pertumbuhan industri kreatif saban tahun capai 9%
ILUSTRASI. Penjualan mobil melalui pembiayaan multifinance di showroom Tangerang Selatan, Selasa (31/1/2023). /pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/31/01/2023.


Reporter: Benediktus Krisna Yogatama | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Budyarto Linggowiyono, Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) bidang Industri Kreatif & MICE (Meeting, Incentif, Convention, Exhibition) mengatakan bahwa nilai omzet industri kreatif pada 2013 mencapai Rp 700 triliun.

Budyarto mengatakan trennya selalu meningkat. "Setiap tahun kira-kira bertumbuh 1%-9% itu bagus sekali," ujar Budyarto pada acara konferensi pers bertajuk Ekspektasi Dunia Usaha untuk Pengembangan Industri Kreatif dan MICE pada Pemerintah Baru, yang dilaksanakan Kadin, Rabu (1/10).

Omzet tersebut disumbangkan dari industri periklanan & media, Arsitektur & Design, Kerajinan & Barang Senin, Video Film & Fotografi, Multimedia Animasi & Games, Penerbitan & Percetakkan, Kuliner & Jasa Boga, Software aplikasi & infrastruktur multimedia, fashion, serta MICE.

Pemerintah sendiri menargetkan pertumbuhan industri kreatif mencapai 10% di 2014 dan dapat menjadi tiga besar kontributor untuk product domestic bruto (PDB). 

Pada 2013, ekspor produk kreatif mencapai Rp119 triliun (10 miliar dollar AS) yang naik 8% dibanding 2012, menurut data Kementerian Parawisata dan Ekonomi Kreatif. Sedangkan kontribusi industri kreatif terhadap PDB pada 2013, tidak jauh berbeda dengan 2012, di kisaran 6,9% atau di posisi ke-tujuh, senilai Rp573 triliun dari sektor-sektor ekonomi lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×