Reporter: Dikky Setiawan | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Pusat Investasi Pemerintah (PIP) memberikan pinjaman senilai Rp 90,982 miliar kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan guna membangun dua ruas jalan tol di daerah tersebut.
Perjanjian pinjaman ini ditandatangani bersama Kepala Pusat Investasi Pemerintah Soritaon Siregar dan Bupati Lampung Selatan H. Rycko Menoza SZP pada hari Sabtu, 5 Oktober 2013 di Kantor Kecamatan Natar, Lampung Selatan.
Dua ruas jalan tol yang akan dibangun itu yaitu ruas jalan Muara Putih-Karang Anyar–Sidodadi Asri sepanjang 37,6 km dan ruas jalan Kertosari – Jatibaru – Batas Bandara Lampung sepanjang 33,3 km.
Pinjaman diberikan dengan jangka waktu lima tahun dan masa tenggang pembayaran pokok (grace period) 16 bulan dengan tingkat suku bunga 9,25 persen efektif per tahun.
"Pembangunan infrastruktur jalan merupakan salah satu upaya guna mendukung peningkatan potensi ekonomi dan aktivitas transportasi distribusi barang di Kabupaten Lampung Selatan," kata Soritaon dalam siaran pers di Jakarta, Selasa (8/10/2013).
Pembiayaan ruas jalan Muara Putih-Karang Anyar-Sidodadi Asri diberikan guna mendukung distribusi komoditas seperti perikanan, perkebunan dan peternakan, baik dari maupun ke seluruh daerah di Lampung Selatan maupun diluar Provinsi Lampung.
Selain itu, Kecamatan Karang Anyar merupakan sentra industri dan sentra bahan baku industri unggas. Didirikannya Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Pembibitan Sapi Ongole yang merupakan satu-satunya di Indonesia, sehingga perlu didukung dengan ketersediaan akses transportasi yang memadai.
Untuk itu, pembangunan ruas jalan kedua yakni Kertosari-Jatibaru–Batas Bandar Lampung dirasakan tepat untuk meningkatkan akselerasi pertumbuhan ekonomi di Lampung Selatan.
"Namun demikian, keputusan pemberian pembiayaan untuk pembangunan infrastruktur didasari pada kajian yang mampu menunjukkan bahwa pembangunan jalan ini dapat memberikan dampak optimal bagi tumbuhnya sentra ekonomi baru di Kabupaten Lampung Selatan," tambahnya.
PIP menyetujui pemberian pinjaman ini setelah melakukan analisis kelayakan terhadap kemampuan keuangan Kabupaten Lampung Selatan dan proyek pembangunan dua ruas jalan tersebut. (Didik Purwanto/Kompas.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News