Reporter: Fitri Nur Arifenie |
JAKARTA. PT PLN (Persero) masih menimbang nama-nama pemenang tender batubara Lot 2 dan Lot 4 untuk Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Labuan, Banten.
Menurut Direktur Energi Primer PLN, Nur Pamuji, PLN bahkan berniat untuk melakukan tender ulang Lot 2 dan Lot 4. "Pemenangnya Lot 2 dan Lot 4 belum bisa diputuskan. Saya juga tidak tahu apakah bisa diputuskan; atau justru diulang," kata Nur Pamuji kepada KONTAN, akhir pekan lalu.
Opsi untuk mengulang tender tersebut karena ada beberapa persyaratan yang belum bisa dipenuhi oleh calon pemenang. Diantaranya, jumlah volume yang tidak memenuhi kebutuhan PLN maupun kualitas kalori batubara.
Asal tahu saja, beberapa waktu lalu PLN sedang mencari pasokan tambahan batubara untuk PLTU Labuan. PLN memburu batubara untuk pembangkit dengan kapasitas 2x300 megawaat (mw) tersebut dengan tender terbatas. Pasokan batubara yang dibutuhkan sebesar 184.000 ton batubara dengan kualitas batubara yang memiliki nilai kalori 4.250-4.700.
PLN sudah membuka tender batubara tersebut pada 14-15 Juli 2010 dan membagi tender dalam empat lot. Untuk Lot 1 akan dikirim sebanyak 48.000 ton dikirim pada 20 Juli, 30 Juli, 8 Agustus, 16 Agustus, 24 Agustus dan 29 Agustus 2010. Kemudian Lot 2, sebanyak 48.000 ton dikirim pada tanggal 21 Juli, 2 Agustus, 10 Agustus, 18 Agustus, 26 Agustus, dan 30 Agustus 2010.
Untuk Lot 3, jumlah batubara juga sama mencapai 48.000 ton; akan dikirim pada 23 Juli, 4 Agustus, 12 Agustus, 20 Agusuts, 27 Agustus, dan 31 Agustus 2010. Terakhir, untuk Lot 4 sebanyak 40.000 ton yang akan dikirim pada 24 Juli, 6 Agustus, 14 Agustus, 22 Agustus dan 29 Agustus 2010.
PLN sudah mengumumkan pemenang tender batubara untuk Lot 1 dan Lot 3; yaitu PT Sentosa Laju Abadi sebagai pemenang Lot 1 dan PT Artha Daya Coalindo untuk Lot 3. Sedangkan untuk Lot 2 dan Lot 4, PLN masih memprosesnya.
PLN membutuhkan tender tambahan tersebut, karena ada beberapa komitmen pemasok batubara tidak dapat terpenuhi. Akibatnya PLN harus membeli kebutuhan batubara lewat pemasok spot.
Menurut Nur Pamuji, PLN sebenarnya sudah menyiapkan kebutuhan batubara untuk PLN pada tahun ini sebesar 30 juta ton. Namun, dalam tengah perjalanan, ada beberapa pemasok yang tidak dapat memenuhi sesuai dengan komitmen awalnya.
"PLN juga menyadari hal tersebut. Apalagi produksi batubara tergantung dengan cuaca kan. Sampai hari ini hujan terus tentunya berpengaruh terhadap produksi batubara," tutur Nur Pamuji.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News