Reporter: Muhammad Julian | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) mengawal penyelesaian proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Blok Rokan.
Corporate Secretary Pertamina NRE, Dicky Septriadi, mengatakan, sebanyak 17 megawatt peak (mwp) PLTS dari total rencana kapasitas 25 mwp sudah beroperasi di Rokan.
“Untuk COD (commercial operation date) keseluruhan di 25 mwp sekitar Agustus,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Kamis (20/7).
Blok Rokan merupakan wilayah kerja (WK) kelolaan Pertamina Hulu Rokan (PHR). Kerja sama proyek PLTS antara PHR dan Pertamina NRE merupakan buah dari penandatangan nota kesepahaman antara keduanya pada 15 November 2021 lalu.
Baca Juga: Pertamina NRE Catatkan Kapasitas PLTS Naik 267%
Proyek PLTS Rokan menempati lahan seluas 28,16 hektare yang berada di tiga lokasi yaitu Rumbai, Duri dan Dumai Camp. PLTS yang diharapkan akan menghasilkan 25 MW ini merupakan bagian dari rencana Pertamina untuk mengembangkan PLTS hingga 200 MW.
Menurut hitungan Pertamina, seperti dimuat dalam siaran pers sebelumnya, wilayah kerja (WK) Rokan bisa memperoleh efisiensi sebesar US$ 5 juta lewat pembangunan PLTS ini Melalui pembangunan PLTS ini, WK Rokan memperoleh efisiensi sebesar US$ 5 juta.
Harapan Pertamina, PLTS Rokan bisa membawa sejumlah dampak positif, yakni mengurangi emisi karbon sebanyak 23.000 ton per tahun, menekan pemakaian fuel gas sebesar 352 MMSCF per tahun, serta penghematan biaya operasi sebesar US$ 4,3 juta per tahun.
Ke depan, Pertamina NRE masih mengkaji proyek-proyek PLTS lainnya untuk merealisasikan pengembangan PLTS 200 MW.
Baca Juga: Program Reaktivasi Sumur Idle Pertamina Hulu Rokan Masuk Batch Kedua
“Masih diexercise beberapa proyeksinya, termasuk salah satunya optimalisasi di WK Rokan dan beberapa wilayah eksternal lain,” kata Dicky.
Mengutip laporan tahunan perusahaan, total kapasitas terpasang Pertamina NRE berjumlah 2.471,4 MWp per akhir 2022. Secara terperinci, kapasitas tersebut terdiri atas PLTS 34,5 MWp, PLTBg ,4 MWp, PLTP 672,5 MWp, dan PLTGU 1.760 MWp.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News