Reporter: Amailia Putri Hasniawati |
JAKARTA. Forum Kerjasama Produsen Benih Kelapa Sawit Dwi Asmono memperikirakan, tahun ini produksi benih sawit akan mengalami peningkatan yang cukup fantastis, yaitu sekitar 41% menjadi 120 juta benih.
Kenaikan ini dipicu oleh program revitalisasi perkebunan seluas 364.100 ha yang dilansir mulai tahun ini. Perinciannya, perluasan areal sekitar 225.500 ha, peremajaan 127.600 ha dan rehabilitasi seluas 11.000 ha. Dus, ini menjadi peluang emas bagi produsen benih sawit untuk menggemukkan produksinya.
Program peremajaan perkebunan itu bukan hanya dilakukan untuk lahan milik rakyat saja, tetapi juga di lahan swasta maupun BUMN lantaran usia tanaman sudah melampaui 25 tahun.
Menurut data yang dirilis oleh Kementerian Pertanian menyebutkan, proyeksi peremajaan kelapa sawit rakyat tahun 2010 yang sudah masuk umur peremajaan tetapi belum diremajakan seluas 87.851 hektar. Sementara itu, proyeksi tahun 2011 seluas 32.889 hektar, tahun 2012 seluas 21.660 hektar, tahun 2013 seluas 18.723 hektar, tahun 2014 seluas 27.553 hektar.
“Bisnis sawit adalah bisnis jangka panjang, jadi isu-isu negatif seperti yang berhembus beberapa waktu belakangan ini diperkirakan tidak berpengaruh,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News