Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA.Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Extention Simprug, RS Modular Darurat Covid-19 yang dibangun PT Pertamina (Persero) melalui anak usahanya Patra Jasa dan Pertamedika sudah beroperasi.
RSPP Extention Simprug mempunyai kapasitas 300 tempat tidur. Terdiri dari 240 bed non ICU, 31 bed ICU, 19 bed HCU dan 10 bed IGD. Pembangunan rumah sakit yang tergolong ini juga sebagai bukti bahwa Pertamina mendukung Indonesia pulih dari pandemi.
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, pasien dapat menghubungi Hotline 082111397906 untuk memanfaatkan fasilitas di RS ini.
Baca Juga: Patra Jasa rampungkan pembangunan RS Pusat Pertamina Extension Covid-19
Nicke menuturkan bahwa kelebihan rumah sakit ini adalah memiliki ruang bedah, ruang bersalin, NICU, cuci darah untuk pasien-pasien covid-19.
Menurut Nicke, saat ini sulit jika ada Ibu hamil positif Covid-19 mau melahirkan karena tidak ada rumah sakit bersalin yang mau menerima mereka.
Baca Juga: Kasus masih tinggi, Jokowi minta fokus tangani corona di tiga provinsi ini
Bahkan setelah melahirkan pun bayinya harus terpisah jauh. Atau pasien gagal ginjal yang harus rutin cuci darah kena covid-19, sulit cari tempat untuk cuci darah.
"Nah di RS Simprug ini seluruh fasilitas pengobatan dan medical untuk utk pasien covid-19 tersedia,” ujar Nicke, Kamis (11/6).
“Seluruh ruangan dg negative pressure, jd aman,” tambah Nicke.
Ia menambahkan bahwa fasilitas kesehatan di rumah sakit ini sama dengan rumah sakit pada umumnya.
Seperti antara lain lengkap dengan ruang dokter, ruang perawat, nurse station, instalasi jenazah, instalasi sterilisasi, laboratorium (PCR, Hematologi dan AGD), instalasi farmasi, pusat gizi, ruang bersalin, instalasi screening, ruang radiologi, ruang operasi hingga ruang dekontaminasi.
Baca Juga: Luncurkan website baru, Pertamina ingin lebih transparan ke masyarakat
Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman menambahkan bahwa dari tiga fasilitas yang Pertamina siapkan, terdapat 460 bed tambahan khusus untuk pasien covid di area Jakarta.
Dan terdapat lima RS Pertamina lainnya yang juga telah menjadi RS rujukan covid (layer 1 dan 2) yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
