kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   44.000   2,35%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Samsung bakal berlari kencang tinggalkan Apple


Selasa, 17 Juli 2012 / 10:21 WIB
Samsung bakal berlari kencang tinggalkan Apple
ILUSTRASI. Pembayaran elektronik dengan aplikasi OVO.


Reporter: Zaskia Paramitha, Reuters | Editor: Asnil Amri

SAN FRANSISCO. Penjualan produk ponsel pintar milik Samsung diproyeksi lebih unggul ketimbang ponsel pintar milik Apple. Proyeksi kenaikan penjualan Samsung pada kuartal II itu dipicu kenaikan permintaan atas produk baru mereka, yakni Galaxy S3.

Perlu diketahui, Samsung dan Apple merupakan pemain utama di pasar ponsel pintar. Berdasarkan survei Reuters yang dilakukan terhadap 41 analis, permintaan ponsel Samsung dan Apple bersaing ketat di beberapa kuartal terakhir.

Akan tetapi, kesenjangan pasar kedua kian lebar sejak awal Mei lalu, bertepatan dengan peluncuran produk anyar dari Samsung yaitu Galaxy S3. Analis memperkirakan, dari tanggal 1 April sampai 30 Juni, Samsung sukses menjual 50 juta unit produknya.

Piper Jaffray, Analis Senior dari Gene Munster menyebutkan, penjualan Samsung melebihi proyeksi penjualan ponsel Apple, sebanyak 30,5 juta unit. Begitu juga dengan Wall Street yang memperkirakan penjualan ponsel Apple berada proyeksi penjualan Samsung sebesar 25-27 juta unit.

Hal senada juga disampaikan oleh Fransisco Jeronimo. Analis ini bilang, kami ingin melihat volume pengiriman ponsel Samsung lebih banyak ketimbang Apple. Ia menilai, Apple terlalu cepat mengeluarkan produk baru, sehingga banyak konsumen menunda pembelian produknya.

Ia beri contoh, banyak calon pembeli Apple menunda pembelian iPhone 4 atau 4s, karena adanya rencana Apple merilis produk iPhone 5.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×