Reporter: Vina Elvira | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten produsen air minum dalam kemasan (AMDK), PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO) telah menyerap dana belanja modal atau capital expenditure (Capex) sebesar Rp 183,4 miliar per semester pertama 2023.
Sebagai pengingat, di tahun ini CLEO menganggarkan alokasi capex sebesar Rp 300 miliar. Dana capex tersebut bakal digunakan untuk mendukung pengembangan bisnis, mulai dari membangun pabrik baru, menambah mesin baru, dan menambah jaringan.
Presiden Direktur CLEO Melisa Patricia mengatakan, CLEO berencana membangun empat pabrik baru di tahun ini. Keempat pabrik tersebut akan berlokasi di Lampung, Manado, Palembang, dan Palangkaraya. Hingga saat ini, pabrik yang sudah beroperasi adalah pabrik yang berlokasi di Palangkaraya.
“Pabrik di Palembang sudah keluar izin edar dan akan segera beroperasi, sedangkan pabrik di Lampung dan Manado sedang dalam Pembangunan,” ungkap Melisa, kepada Kontan.co.id, Jumat (13/10).
Baca Juga: Sariguna Primatirta (CLEO) Perluas Pasar Air Kemasan
Seiring dengan rencana penambahan pabrik baru, CLEO juga terus berupaya memperluas jaringan distribusi. Dengan adanya empat pabrik anyar tersebut pihaknya menargetkan menambah jaringan distribusi internal menjadi sebanyak 350 titik.
Apabila menilik laporan keuangan perusahaan, CLEO sudah mencatatkan kinerja apik selama semester I-2023. Penjualan CLEO tercatat tumbuh 14,9% year-on-year (YoY) menjadi Rp 752,3 miliar di akhir Juni lalu.
CLEO juga sukses membukukan laba bersih meningkat 23.2% YoY menjadi Rp 126.1 miliar dengan net profit margin di level tertinggi sebesar 16,8% pada semester-I 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News