kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,49   -7,86   -0.84%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sejumlah Emiten Properti Bersiap Mencuil Berkah Perpanjangan PPN DTP Rumah


Kamis, 06 Januari 2022 / 21:10 WIB
Sejumlah Emiten Properti Bersiap Mencuil Berkah Perpanjangan PPN DTP Rumah
ILUSTRASI. Foto udara pembangunan perumahan tapak di Bogor, Jawa Barat, Rabu (28/7/2021). Sejumlah Emiten Properti Bersiap Mencuil Berkah Perpanjangan PPN DTP Rumah


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Noverius Laoli

Dalam catatan Ivy, total marketing sales PWON (bukan hanya rumah) di sepanjang tahun 2021 mencapai sekitar Rp 1,4 triliun lebih, naik sekitar 40% dibanding capaian marketing sales tahun 2020 yang sekitar Rp 1 triliun.

“Rata-rata yang transaksi tahun lalu lebih dari 80% itu dapat PPN subsidi (PPN DTP), jadi permintaanya memang terdorong (oleh insentif PPN DTP),” tutur Ivy.

Corporate Secretary PT Intiland Development Tbk  (DILD), Theresia Rustandi mengatakan, DILD akan terus berusaha untuk merancang beragam program dan gimmick penjualan yang inovatif guna mendukung penjualan serta memberi kemudahan bagi konsumen untuk mendapatkan beragam produk dari perusahaan.

Strategi lainnya, DILD juga akan meluncurkan produk-produk properti dengan kualitas terbaik dengan harga terjangkau yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

“Saat ini, kami masih fokus untuk melanjutkan pengembangan baru di proyek-proyek berjalan,” ujar Theresia kepada Kontan.co.id (6/1).

Baca Juga: Penjualan Rumah dan Proyek Infrastruktur Akan Topang Sektor Semen

Theresia bilang, data-data terbaru perusahaan menunjukkan bahwa beberapa proyek DILD mengalami penjualan yang cukup signifikan sejak adanya kebijakan insentif PPN DTP. Hanya saja, Theresia tidak merinci berapa persisnya kenaikan penjualan yang dimaksud.

DILD optimis, pasar properti akan tumbuh kembali dengan dukungan dari pemerintah melalui kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan. 

“Kebijakan PPN DTP ini akan membantu memudahkan masyarakat untuk memiliki hunian atau rumah dengan lebih mudah, sehingga bisa mendorong pertumbuhan kembali sektor properti,” terang Theresia.

Senior Associate Director Colliers International, Ferry Salanto menilai, pengembang sebaiknya memaksimalkan momentum perpanjangan PPN DTP. Terlebih, kenaikan PPN dari semula 10% menjadi 11% akan mulai diterapkan pada April 2022 ini.

“Memang seharusnya dimanfaatkan periode 6 bulan 2022 ini, karena setelah itu kan kita tidak tahu kebaikan nya  akan seperti apa lagi,” ujar Ferry kepada Kontan.co.id (6/1).

Untuk memaksimalkan peluang ini, pengembang, menurut Ferry sebaiknya gencar melakukan sosialisasi kepada pasar mengenai adanya kebijakan perpanjangan PPN DTP. “Kalau saya lihat aturan ini belum, mungkin belum semua tahu, ini kan masih baru. Jadi ini harus disampaikan,” tutur Ferry.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×