kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.431.000   15.000   0,62%
  • USD/IDR 16.693   -20,00   -0,12%
  • IDX 8.620   -80,44   -0,92%
  • KOMPAS100 1.182   -10,18   -0,85%
  • LQ45 847   -9,87   -1,15%
  • ISSI 310   -3,01   -0,96%
  • IDX30 434   -7,32   -1,66%
  • IDXHIDIV20 502   -8,12   -1,59%
  • IDX80 132   -1,25   -0,94%
  • IDXV30 137   -3,01   -2,15%
  • IDXQ30 138   -2,16   -1,54%

Sejumlah pekerjaan rumah menanti direktur utama yang baru PLN Darmawan Prasodjo


Senin, 06 Desember 2021 / 17:16 WIB
Sejumlah pekerjaan rumah menanti direktur utama yang baru PLN Darmawan Prasodjo
ILUSTRASI. Wakil Direktur Utama PLN yang juga mantan Deputi I Staf Kepresidenan periode 2014-2019, Darmawan Prasodjo.


Reporter: Filemon Agung | Editor: Noverius Laoli

Selain itu, PLN pun juga dibayangi potensi ancaman finansial jika tarif yang digunakan tak mengalami penyesuaian. Fabby melanjutkan, dalam mendorong transisi energi maka diperlukan inovasi bisnis oleh PLN.

"Inovasi bisnis termasuk akselerasi transformasi digital dan pemanfaatan Energy Storage System (ESS) untuk akomodasi penetrasi energi terbarukan yang lebih tinggi di PLN," terang Fabby ketika dihubungi Kontan, Senin (6/12).

Selain itu, Fabby menilai perlu ada upaya PLN untuk dapat menjaga tingkatan utang. PLN diharapkan mampu mengurangi pinjaman dan jika dimungkinkan, melakukan percepatan pengembalian utang.

"Selain itu, langkah-langkah efisiensi perlu tetap dilakukan dan dukungan penyesuaian tarif listrik yang memberikan dan mencerminkan cost recovery dan margin yang wajar perlu diberikan oleh pemerintah & DPR," kata Fabby.

Baca Juga: Presiden Jokowi akui negara sulit biayai gap transisi energi

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Eddy Soeparno mengungkapkan upaya transformasi dari energi fosil ke energi baru dan terbarukan memang perlu dipercepat.

Selain itu, masih ada sejumlah pekerjaan rumah yang harus jadi fokus Dirut PLN yang baru antara lain dengan memaksimalkan penggunaan kompor listrik dan pemanfaatan potensi energi baru terbarukan (EBT).

Eddy menambahkan, direksi yang baru juga harus mampu mengatasi kondisi over supply yang membayangi PLN.

"Saya kira banyak tugas PLN ke depan dan kami harapkan tetap bisa lakukan kemitraan yang baik dan kondusif di bawah kepemimpinan Pak Darmawan ke depannya," pungkas Eddy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×