Reporter: Handoyo | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Hingga Senin (23/6), perusahaan importir hortikultura yang sudah mendapat izin impor untuk semester II dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) mencapai 30 perusahaan. Volume yang masuk mencapai sekitar 288.000 ton.
Bachrul Chairi Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag mengatakan, jumlah perusahaan dan volume impor produk hortikultura pada semester II mendatang akan lebih tinggi dibandingkan semester I lalu. "Lebih tinggi (volume impor semester II) karena ada Lebaran dan tahun baru," kata Bachrul, Selasa (24/6).
Jumlah importir produk hortikultura pada semester II mendatang juga diproyeksikan lebih rendah dibandingkan pada semester I. Hal ini dikarenakan banyak perusahaan importir yang tidak dapat merealisasikan pemasukan minimal 80% dari persetujuan impor.
Menurut Bachrul, pada semester I lalu realisasi impor produk hortikultura hanya sekitar 288.000 ton atau 23% dari izin impor yang diberikan Kemendag sebanyak 800.000 ton. Jumlah perusahaan importir hortikultura pada semester I lalu tercatat sebanyak 152 perusahaan.
Kemendag sendiri hingga saat ini masih terus melakukan seleksi terhadap importir hortikultura. Sekedar informasi, pada tanggal 2 Juni-20 Juni Kemendag membuka pengajuan impor hortikultura. Dan, hingga akhir Juni Kemendag masih terus melakukan seleksi terhadap perusahaan importir yang akan diberikan izin impor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News