kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.306.000 -0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Siap IPO, Maja Agung Latexindo (SURI) Siap Sasar Pasar Eropa


Selasa, 05 Desember 2023 / 14:00 WIB
Siap IPO, Maja Agung Latexindo (SURI) Siap Sasar Pasar Eropa
ILUSTRASI. PT Maja Agung Latexindo


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebagai perusahaan yang bergerak di sektor produsen alat kesehatan serta pemain sarung tangan latex terbesar di Indonesia, PT Maja Agung Latexindo Tbk (SURI) akan mencatatkan saham perdananya melalui Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia pada Kamis 7 Desember 2023.

Dalam aksi korporasi kali ini, perseroan melepas sebanyak–banyaknya 1.266.875.000 saham biasa atau sebesar 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. 

Direktur Utama PT Maja Agung Latexindo Tbk Imelda menuturkan, aksi korporasi kali ini merupakan momentum yang sangat luar biasa dan bisa menjadi tonggak sejarah  bagi perusahaan yang sudah memiliki kesinambungan selama 30 tahun terakhir ini.

Adapun target dana dari aksi korporasi tersebut sebesar Rp 215,36 miliar, dimana penggunaan dananya Sebagian besar untuk menunjang dana belanja modal (capex) yang diproyeksikan dapat meningkatkan penjualan dan laba perseroan.

Baca Juga: Pendapatan Jaya Swarasa Agung (TAYS) Turun 19,33% di Kuartal III-2023

Sedangkan, alokasi capex sebesar 3,11% akan digunakan manajemen untuk pembangunan fasilitas pengolahan limbah, dan sekitar 1,53 persennya akan digunakan untuk pengembangan software penunjang operasional.

Berikutnya, dana hasil IPO sekitar 50,55% untuk operational expenditure (opex), dengan rincian 9,61% untuk penambahan daya listrik di area pabrik, dan 40,49% untuk modal kerja.

“Dana dari hasil IPO sekitar 49,45% setelah dikurangi biaya – biaya emisi akan digunakan sebagai capital expenditure (capex). Secara rinci, 20,26% untuk pengembangan bangunan gudang, pabrik, dan kantor. Lalu, 24,55% rencananya akan digunakan untuk penambahan dan remodifikasi mesin produksi yang dimiliki,” kata dia dalam keterangannya, Selasa (5/12).

Imelda menambahkan, dengan besarnya potensi market alat kesehatan di Indonesia dan adanya pandemi yang kembali ramai mewabah di dunia akan dimanfaatkan dengan baik oleh perusahaan. Bahkan, perseroan berencana untuk menerapkan green economy serta menjadi salah satu pemain ekspor ke pasar Eropa.

Baca Juga: Chandra Asri Dukung PLTS Terapung Cirata Penuhi TKDN Bahan Baku Plastik

“Setelah IPO ini, perusahaan tengah membidik beberapa negara Eropa sebagai tujuan ekspor berikutnya. Sehingga, menunjukkan perusahaan merupakan produsen Alat Kesehatan (Alkes) yang penjualan terbesarnya adalah ekspor”, tutupnya.

Seperti diketahui, Group pemegang saham SURI merupakan salah satu pemain besar dan telah memiliki ekosistem yang kuat. Hansen Jap memiliki 99,996% dan Imelda Lin 0,004%. Selain itu, pada 3-5 Desember 2023 Hansen Jap turut mendampingi calon investor asing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Practical Business Acumen Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×