kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Siap-siap, harga produk plastik terancam naik gara-gara pelemahan rupiah


Rabu, 25 Maret 2020 / 20:39 WIB
Siap-siap, harga produk plastik terancam naik gara-gara pelemahan rupiah
ILUSTRASI. Pedagang produk plastik menata barang dagangannya di pasar Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (11/7). Siap-siap, harga produk plastik terancam naik gara-gara pelemahan rupiah. KONTAN/Cheppy A. Muchlis/11/08/2019


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelemahan kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat masih membayangi berbagai industri lintas sektor yang bergantung pada pasokan bahan baku impor. Dalam hal ini, industri plastik tidak menjadi salah satu industri yang turut terdampak.

Sekjen Asosiasi Industri Olefin, Aromatik dan Plastik Indonesia (Inaplas) Fajar Budiono mengatakan pelemahan nilai kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat berdampak pada naiknya harga barang jadi plastik di pasaran pada kisaran 20%. 

Baca Juga: Asosiasi: Corona hingga pelemahan rupiah berdampak ke proyek panas bumi

Hal ini terjadi secara otomatis untuk menyesuaikan dengan kenaikan harga bahan baku yang terjadi akibat pelemahan nilai tukar rupiah. Menurut catatan Fajar, kenaikan harga barang jadi plastik sendiri sudah mulai dirasakan sejak Senin (23/3) lalu.

“Harga bahan baku plastik itu mengikuti suplai demand (bahan baku plastik di global, kemudian harga minyak bumi, dan kurs USD,” jelas Fajar kepada Kontan.co.id (25/3).

Di sisi lain, permintaan produk-produk barang jadi plastik tertentu tengah mengalami perlambatan. Hal ini dipicu oleh banyaknya pedagang kaki lima yang berhenti beroperasi di pasar. Tidak hanya itu, beberapa pasar juga dikabarkan telah berhenti beroperasi seiring mewabahnya pandemi corona. 

Baca Juga: Alkindo Naratama (ALDO) yakin catat pertumbuhan penjualan double digit di kuartal I

Hal ini membuat pergerakan stok barang jadi plastik dari gudang persediaan ke pasaran menjadi melambat. Padahal, umumnya lonjakan permintaan cenderung terjadi menjelang lebaran.



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×