kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Sierad Produce (SIPD) terapkan halal blockchain di rumah potong ayam


Selasa, 26 Mei 2020 / 10:09 WIB
Sierad Produce (SIPD) terapkan halal blockchain di rumah potong ayam
ILUSTRASI. Suasana pemotongan ayam di rumah pemotongan ayam PT Sierad Produce Tbk di Parung, Bogor, Jawa Barat. KONTAN/Muradi/15/06/2011


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Handoyo .

Ditambah lagi, Dicky memaparkan konsumsi daging ayam per kapita per tahun Indonesia masih relatif kecil dibandingkan dengan negara-negara lain sehingga menurut Dicky peluangnya masih sangat besar.

Dicky menjelaskan penerapan teknologi halal blockchain bertujuan untuk memberikan jaminan kepada pelanggan dan konsumen mengenai aktivitas pemotongan ayam yang betul-betul menjalankan standard halal yang ketat dan transparan.

Pada fase pertama halal blockchain ini, Dicky menjelaskan SIPD akan memprioritaskan untuk pelanggan-pelanggan besar yang memang peduli dengan kualitas dan standard halal yang tinggi sehingga mereka bisa melakukan tracing di sistem yang telah sediakan.  

Baca Juga: Japfa Comfeed (JPFA) bakal rights issue sebanyak-banyaknya 3,52 miliar saham

Di kemudian hari Sierad Produce akan melebarkan ini ke pasaran (utamanya modern trade) sehingga konsumen pun bisa melakukan tracing untuk produk yang mereka konsumsi. "Suatu saat jika kami melakukan ekspor ke negara-negara muslim yang lain pun mereka akan bisa mengakses dan menelusuri produk dengan standard halal kami yang tinggi," kata Dicky.

Melansir laporan keuangan SIPD di 2019 pendapatan bersih SIPD mencapai Rp 4,1 triliun atau naik 31,4% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 3,12 triliun. Adapun sebagian besar bisnis utama Sierad Produce dari segmen perunggasan yang berkontribusi sebesar 88% dari total pendapatan bersih perseroan saat itu atau senilai Rp 3,61 triliun serta mengalami pertumbuhan 32,2% year on year (yoy).

Di dalam segmen tersebut semua kategori penjualan mengalami kenaikan kecuali Day Old Chicken (DOC) yang turun 3% yoy menjadi Rp 468,58 miliar di tahun 2019. Begitu pula dengan kategori ayam potong dan peternakan ayam yang mengalami pertumbuhan pendapatan masing-masing 18,6% yoy dan 18,8% yoy.

Sedangkan di segmen bisnis makanan siap saji, SIPD memperoleh kenaikan pendapatan 27,4% yoy menjadi Rp 490,84 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×