Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto
Presiden direktur SBI Aulia Mulki Oemar menuturkan, ketahanan operasional Perusahaan pada masa-masa sulit seperti sekarang ini, dibangun dari kemampuan beradaptasi untuk menghadapi berbagai perubahan sehingga mencapai pertumbuhan yang diharapkan.
"Kami akan terus fokus menghadirkan produk dan solusi inovatif untuk beradaptasi dengan dinamika kebutuhan pasar yang ada," kata Aulia dalam keterangan tertulis yang dikutip Kompas.com, Jumat (30/4).
Meski program vaksinasi sudah mulai berjalan, namun proses adaptasi dan tetap disiplin pada protokol kesehatan, tak mengenal kata henti.
"Kondisi ekonomi dan industri semen di Indonesia yang masih mengalami kontraksi akibat pandemi Covid-19, serta semakin ketatnya persaingan, membuat SBI harus tetap waspada terhadap segala kemungkinan,” imbuh Aulia.
Baca Juga: Emiten Semen Terpukul Pandemi, SMBR Anjlok Paling Dalam, Laba SMGR dan SMCB Naik
Secara umum, kendati masih tergolong mengalami perlambatan, pasar semen tergerak oleh membaiknya konsumsi sektor ritel dan ekspor, khususnya di bulan Maret 2021.
Hal ini tercermin dari pertumbuhan angka konsumsi pasar semen domestik Kuartal I-2021, yang naik 1,72 % atau menjadi 14,8 juta ton. Pasar ekspor mengalami peningkatan signifikan sebesar 135,49 % atau menjadi 3,3 juta ton.
"Fokus SBI pada sinergi dengan SIG, membantu mempertahankan kinerja prima meski pasar semen pada kuartal pertama terdampak musim hujan dan pandemi yang masih berlanjut," tuntas Aulia. (Hilda B Alexander)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ekspor Semen Naik, Penjualan SBI Tumbuh 4 %"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News