kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.960.000   -5.000   -0,25%
  • USD/IDR 16.864   -29,00   -0,17%
  • IDX 6.724   45,55   0,68%
  • KOMPAS100 969   3,71   0,38%
  • LQ45 753   2,66   0,35%
  • ISSI 213   1,44   0,68%
  • IDX30 391   1,18   0,30%
  • IDXHIDIV20 471   2,97   0,63%
  • IDX80 110   0,25   0,23%
  • IDXV30 115   0,06   0,05%
  • IDXQ30 129   0,87   0,68%

Stasiun Kebayoran, Parungpanjang & Maja bersolek


Sabtu, 16 Mei 2015 / 15:07 WIB
Stasiun Kebayoran, Parungpanjang & Maja bersolek
ILUSTRASI. Franciscus Welirang, Direktur Indofood menyerahkan wayang sebelum acara Pagelaran Wayang Kulit di areal parkir Pabrik Bogasari, Jumat 6 Desember 2019. Pagelaran wayang kulit dengan Lakon Babad Alas Wonomarto ini akan dibawakan dalang muda terkenal asal Surakarta Ki Sigid Ariyanto, sejak Jumat (6/12/2019) pukul 8 malam sampai Sabtu (7/12/2019) subuh.“


Sumber: Kompas.com | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Setelah Stasiun Palmerah, tiga stasiun kereta komuter atau commuter line di wilayah Jabodetabek juga akan disulap menjadi stasiun yang lebih modern pada tahun ini. Tiga stasiun tersebut adalah Stasiun Kebayoran di Jakarta Selatan, Stasiun Parungpanjang, dan Stasiun Maja (keduanya di Banten). 

Dirjen Perkeretaapian Kementrian Perhubungan Hermanto Dwiatmoko mengemukakan hal itu, Sabtu (16/5/2015) siang. "Setelah Palmerah masih ada tiga stasiun lagi, yaitu Kebayoran, Parungpanjang, dan Maja. Semoga tahun ini pengerjaannya juga segera rampung," tutur Hermanto yang mendampingi Menteri Perhubungan Ignasius Jonan melakukan peninjauan konstruksi ke Stasiun Palmerah, Sabtu (16/5/2015). 

Renovasi tiga stasiun itu dilakukan untuk mengakomodasi jumlah penumpang yang semakin banyak menggunakan kereta ke dan dari Jakarta. Stasiun Palmerah misalnya, saat ini hanya mampu menampung sekitar 10.000 orang perhari. Setelah selesai direnovasi, stasiun yang berdekatan dengan kompleks DPR/MPR itu diperkirakan bisa menampung 30.000 orang setiap hari. 

Para pengguna kereta komuter berharap pihak pengelola commuter line bisa memperbaiki sejumlah masalah teknis yang masih sering muncul. Sejumlah penumpang meminta jadwal kedatangan dan keberangkatan kereta bisa sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. "Boleh saja stasiun sudah bagus tapi kalau masih sering ada gangguan dan enggak on time keretanya ya sama saja. Kita penumpang tetap saja dirugikan," kata Suseno, penumpang kereta komuter di stasiun Palmerah, Sabtu siang. (Aldo Fenalosa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×