kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Strategi Martina Berto (MBTO) hadapi persaingan dan kelangsungan bisnis


Jumat, 26 Juni 2020 / 13:55 WIB
Strategi Martina Berto (MBTO) hadapi persaingan dan kelangsungan bisnis
ILUSTRASI. Pabrik Martina Berto di Sukaresmi, Cikarang. Martina Berto (MBTO) sampai liburkan pabrik sehari akibat banjir. KONTAN/Arfyana Rahayu


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Industri kosmetik dalam negeri harus menghadapi berbagai macam tantangan, salah satunya dengan masuknya industri farmasi ke sektor kosmetik. Bagi PT Martina Berto Tbk (MBTO) hal ini bukanlah suatu tantangan yang baru.

Direktur Utama Martina Berto, Bryan Tilaar, mengatakan, fenomena industri farmasi yang menjajal industri kosmetik bukanlah hal yang anyar. Menurutnya itu hanyalah bentuk persaingan dari zaman ke zaman yang akan selalu ada.

Baca Juga: Ada pandemi virus corona, Martina Berto (MBTO) optimistis target penjualan tercapai

"Buat kami, dikatakan persaingan semakin sengit, memang. Tetapi jelas kami tidak akan tinggal diam. Di satu sisi kami akan mengantisipasi, di sisi lainnya juga sangat bisa kolaborasi sehingga tidak jadi masalah," jelasnya kepada Kontan.co.id, Jumat (26/6).

Sebelumnya, Martha Tilaar Group melalui brand-nya, Biokos Martha Tilaar berkolaborasi dengan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) menciptakan produk suplemen kesehatan, H2 Health & Happiness. Adapun kerjasama ini berbentuk Co Branding saja dan sudah selesai beberapa tahun yang lalu.

Baca Juga: Sepanjang 2019 rugi Martina Berto (MBTO) mengecil 41,33%, ini faktornya

Lantas dalam usaha meningkatkan pasar di tengah persaingan dan pandemi Corona, Bryan menyatakan Martina Berto telah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi.

Bryan memaparkan Martina Berto akan melakukan efisiensi dan efektivitas kerja. Selain itu, MBTO juga akan lebih fokus pada produk personal care untuk kulit, rambut, dan perawatan tubuh.

Di saat yang sama, perusahaan kosmetik ini juga makin fokus menggarap produk hand sanitizer-nya.

Baca Juga: Ini Kunci Martina Berto (MBTO) Bisa Menekan Kerugian

"Saat ini fokus kami bukan pada make up, karena saat ini setengah wajah wanita akan selalu tertutup masker dalam kurang lebih 6 bulan ini," ungkap Bryan.

Dalam rangka melancarkan penjualannya, Bryan mengatakan, Martina Berto juga akan gencar melakukan penjualan lewat promosi online.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×