kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.378.000   -2.000   -0,08%
  • USD/IDR 16.699   23,00   0,14%
  • IDX 8.538   16,38   0,19%
  • KOMPAS100 1.182   2,54   0,22%
  • LQ45 858   0,83   0,10%
  • ISSI 301   1,75   0,58%
  • IDX30 443   -0,77   -0,17%
  • IDXHIDIV20 512   -0,66   -0,13%
  • IDX80 133   0,43   0,32%
  • IDXV30 137   0,23   0,17%
  • IDXQ30 142   -0,12   -0,08%

Sulit Kantongi Izin, Pertamina Tunda Buka SPBU di LN


Senin, 26 Juli 2010 / 17:32 WIB
Sulit Kantongi Izin, Pertamina Tunda Buka SPBU di LN


Reporter: Gentur Putro Jati |



JAKARTA. PT Pertamina (Persero) menunda rencana membuka dua SPBU di Australia dan dua di Malaysia pada tahun ini. Kesulitan perizinan menyebabkan rencana itu molor tanpa ada kepastian waktu.

Manajer Operasional Retail & Pricing Direktorat Pemasaran dan Niaga Pertamina Romulo Hutapea menjelaskan perizinan untuk mendirikan SPBU khususnya di Malaysia tidak semudah yang dikira. Pasalnya, pemerintah Negeri Jiran ingin memberikan proteksi pada Petronas, BUMN migas miliknya.

"Pemerintah Malaysia mensyaratkan semua perizinan Pertamina untuk bisa membangun SPBU disana harus melalui Pemerintah Indonesia. Jadi harus government to government," kata Romulo, Senin (26/7).

Selain itu, Pertamina juga diwajibkan membentuk badan usaha di Malaysia untuk bisa beroperasi disana.

"Saya sendiri tidak bisa memastikan kapan rencananya bisa terealisasi. Padahal dari sisi biaya sekitar Rp 15 miliar per SPBU kami tidak masalah," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×