Reporter: Kenia Intan | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan dari pabrikan ke dealer (wholesales) kendaraan niaga ringan naik menjadi 107.135 unit atau tumbuh 11% sepanjang tahun 2018. Sebesar 50% dari total penjualan ditopang oleh PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) melalui produk Suzuki Pick-Up dan Suzuki Mega Carry Pick-Up.
"Selama 10 tahun terakhir kami berhasil mendominasi market share kendaraan niaga ringan,” kata Makmur, 4W Sales Director PT Suzuki Indomobil Sales, kepada Kontan.co.id melalui rilisnya yang diterima, Kamis (18/4).
Adapun Suzuki membukukan Wholesales sebanyak 520.528 unit kendaraan Pick-up Suzuki selama periode 2009-2018 dengan capaian akhir market share pada 2018 sebesar 50%.
Jika dilihat menilik penjualannya pertama kali, 40 tahun silam, Suzuki Carry Pick-Up dan Mega Carry Pick-Up sudah mencapai total wholesales sebesar 1.254.185 unit, terhitung sejak tahun 1976 sampai 2018.
Startegi Suzuki dalam menguasai pasar tidak lepas dari komitmennya untuk menyediakan kendaraan niaga yang irit bensin dan perawatan, lama umur pemakaian, muat banyak barang, sehingga dapat menguntungkan customer.
Sekadar informasi, produk pertama kendaraan niaga ringan Suzuki adalah Carry Pick-Up ST10 yang dikeluarkan pada tahun 1976. Diperbaharui dengan Super Carry ST20 pada 1977 dan Carry ST100 pada 1983.
Disusul Carry Futura Pick-up 1.3 pada 1991. Produk teranyar di segmen komersial ini yaitu Mega Carry pada tahun 2011.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
