kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45895,55   2,12   0.24%
  • EMAS1.333.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tagihan pelanggan 450 VA gratis dan diskon 50% pelanggan 900 VA, begini respon PLN


Selasa, 31 Maret 2020 / 18:26 WIB
Tagihan pelanggan 450 VA gratis dan diskon 50% pelanggan 900 VA, begini respon PLN
ILUSTRASI. Ilustrasi listrik PLN


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo mengumumkan sejumlah langkah perlindungan sosial dan stimulus ekonomi untuk menghadapi dampak pandemi virus corona. Salah satu kebijakan yang diambil ialah pembebasan biaya listrik tiga bulan untuk 24 juta pelanggan dengan daya 450 Volt Ampere (VA) dan diskon 50% untuk 7 juta pelanggan 900 VA bersubsidi.

Direktur Utama PT PLN (Persero) Zulkifli Zaini mengungkapkan kesiapannya untuk menjalankan kebijakan pemerintah tersebut. Zulkifli bilang, pihaknya mendukung penuh kebijakan pemerintah untuk memberikan keringanan biaya listrik yang akan berlaku selama tiga bulan yakni April, Mei, dan Juni 2020.

"Kebijakan pembebasan tagihan untuk pelanggan 450 VA dan keringanan tarif listrik 50% tersebut sudah dibicarakan dan dikoordinasikan dengan PLN. Kami sangat mendukung dan siap melaksanakan kebijakan Pemerintah yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo," kata Zulkifli dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Selasa (31/3).

Baca Juga: Tiga bulan ke depan tagihan listrik 450 VA gratis, pelanggan 900 VA diskon 50%

Zulkifli bilang, adanya kebijakan tersebut diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak akibat pandemi global virus corona yang mengakibatkan lesunya perekonomian. Program pembebasan tagihan dan keringanan pembayaran tersebut dimaksudkan untuk melindungi masyarakat yang paling terdampak pandemi.

“Saat ini masyarakat diimbau untuk tetap di rumah. Tujuannya mencegah penularan yang makin luas. Pembebasan dan diskon tarif listrik ini diharapkan dapat mendukung hal tersebut. Jadi masyarakat, khususnya yang tidak mampu, tidak harus khawatir dalam menggunakan listrik selama musim yang sulit ini,” tandas Zulkifli.

Terpisah, Executive Vice President Corporate Communication and CSR PLN I Made Suprateka mengungkapkan, jumlah kelompok pelanggan 450 VA dan 900 VA subsidi berbasis data dari Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K).

Made menyebut, untuk golongan pelanggan 450 VA, rata-rata konsumsi listrik maksimal per bulan sekitar 70 Kwh. Sedangkan untuk diskon 50% bagi golongan 900 VA subsidi, PLN akan melihat penggunaan riil konsumsi listrik setiap bulan. Namun, konsumsi rerata maksimum dari golongan ini berkisar 100 kwh - 150 kwh per bulan.

"Bagi Pelanggan 450 VA yang digratiskan selama bulan April, Mei dan Juni, tentu akan lebih sederhana penanganannya, yang penting mereka tidak ditagih pada penggunaan bulan tersebut. Sementara yang diskon 50% tentu dilihat riil penggunaan setiap bulan, perkiraan perhitungan tersebut tentu akan kami cocokkan kembali dengan data base penggunaan pelanggan," pungkas Made.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Accounting Mischief Practical Business Acumen

[X]
×