kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Tahun ini, Trisula siapkan capex Rp 35 miliar


Selasa, 11 Februari 2014 / 11:11 WIB
Tahun ini, Trisula siapkan capex Rp 35 miliar
ILUSTRASI. Prakiraan BMKG cuaca besok Kamis (22/9) di Jakarta dan sekitarnya cerah hingga hujan ringan. WARTA KOTA/HERY LOPULALAN.


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Belanja modal atawa capital expenditure (capex) yang disiapkan PT Trisula International Tbk tahun ini turun 41,67% dibandingkan tahun 2013. Tahun lalu, produsen tekstil dan produk tekstil berkode saham TRIS  itu menganggarkan belanja modal Rp 60 miliar.

Trisula hanya menyiapkan anggaran belanja modal sebesar Rp 35 miliar di tahun ini. Penggunaan belanja modal untuk memodernisasi mesin produksi.

Dengan demikian, perusahaan akan lebih efisien, sementara produksi tekstil meningkat. "Tahun ini, rencananya akan digunakan untuk regenerasi mesin," ujar Marcus Brotoatmojo, Sekretaris Perusahaan PT Trisula International Tbk.

Pada 2014, perusahaan menargetkan penjualan meningkat 20% dibandingkan dengan tahun lalu. Di tahun 2013, Trisula membidik target pendapatan sebesar Rp 675 miliar. Sementara, laba bersihnya sebesar Rp 35 miliar.

Perusahaan, kata Marcus, masih mengandalkan penjualan dari pasar ekspor. "Kontribusi ekspor masih akan ada di kisaran 80%," lanjutnya. Nah, Trisula berharap, tren penguatan nilai tukar rupiah dollar AS terhadap rupiah beberapa bulan terakhir semakin mengerek kinerja penjualan.

Pasar domestik, Marcus mengatakan, memiliki potensi untuk tumbuh meski penjualannya tak sebanyak ekspor. Ajang pesta demokrasi tidak akan banyak berdampak bagi pertumbuhan bisnis Trisula.

Justru menurut Marcus, penjualan perusahaan makin tinggi lantaran didorong oleh pertumbuhan ekonomi. Selain itu juga, peningkatan penjualan disokong oleh pertumbuhan kelas menengah yang terjadi dalam beberapa tahun belakangan.

Di bisnis ritel, Trisula berniat membuka 300 gerai. Sampai akhir tahun 2013, jumlah gerai yang dioperasikan oleh Trisula sebanyak 276 gerai untuk memasarkan beragam merek produk fesyen.

Hingga kuartal ketiga 2013, penjualan Trisula di pasar dalam negeri mencapai Rp 96,3 miliar. Jumlah ini setara dengan 19,4% dari total penjualan mereka yang menembus Rp 495,3 miliar.

Sementara secara total, penjualan Trisula sepanjang Januari sampai September tahun lalu ini naik 23,1% dibanding periode yang sama di 2012 yakni Rp 402,1 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×