kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.200   59,45   0,83%
  • KOMPAS100 1.107   11,93   1,09%
  • LQ45 878   11,94   1,38%
  • ISSI 221   1,25   0,57%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,59   1,05%
  • IDX80 127   1,36   1,08%
  • IDXV30 135   0,76   0,57%
  • IDXQ30 149   1,76   1,20%

Tango menyumbang 30% pendapatan OT Group


Kamis, 21 September 2017 / 16:06 WIB
Tango menyumbang 30% pendapatan OT Group


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - OT Group mulai mengenalkan varian baru Tango dengan flagship So Tango. OT Group berharap, strategi pengenalan produk baru ini bisa memacu penjualan perusahaan.

OT Group merupakan pemain besar di bisnis fast moving consumer goods (FMCG) dengan merek andalan Tango, Fulo, berbagai permen hingga minuman seperti Teh Gelas dan Vita Jelly Drink. Khusus untuk divisi makanan, OT Group tengah fokus mengembangkan Tango.

Charles Klamodarso, Managing Director Wafer Division OT Group mengatakan, untuk memenangkan persaingan setiap tahunnya pihaknya selalu menciptakan inovasi dan terobosan. Tahun ini, khusus untuk Tango, perusahaan mengeluarkan varian produk baru berupa So Tango untuk memperkuat empat produk lainnya yakni Tango Waffle, Tango Fusion, Tango Crunchcake, dan Tango Kraffel.

“Kalau food sekarang kontribusinya mungkin di rentang 20%-30%. Setiap tahun harus ada produk-produk baru yang kami launching, sebab pasar ini kan begitu ramai,” kata Charles kepada KONTAN, Rabu (20/9).

Strategi untuk terus berinovasi dan mengenalkan produk baru saat ini membuat merek Tango menguasai pasar untuk segmen wafer. Berdasarkan data Top Brand Award hingga semester I, Tango masih menjadi merek yang paling digemari konsumen dengan 68,3%, dikuti Nissin, Richesee, Selamat, Khong Guan dan Beng-Beng.

Selain mengenalkan produk baru, OT Group juga terus meluaskan segmen pasar. “Kami segmennya remaja dan ibu-ibu untuk produk Tango yang sebelumnya dan yang kaleng itu untuk segmen family,” lanjutnya.

Asal tahu saja, OT Group pertama kali mengenalkan produk Tango ke pasar Indonesia pada tahun 1995. Kala itu, manajemen mengenalkan tiga varian rasa yaitu chocolate, choco-hazelnut dan choco vanilla. Salah satu yang mendasari pengembangan produk Tango adalah respon dan penerimaan pasar yang baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×