kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.901.000   -7.000   -0,37%
  • USD/IDR 16.255   69,00   0,43%
  • IDX 6.901   35,74   0,52%
  • KOMPAS100 1.004   4,88   0,49%
  • LQ45 768   3,99   0,52%
  • ISSI 227   1,02   0,45%
  • IDX30 396   2,65   0,67%
  • IDXHIDIV20 457   1,32   0,29%
  • IDX80 113   0,52   0,46%
  • IDXV30 114   -0,13   -0,12%
  • IDXQ30 128   0,82   0,64%

Timur Tengah mendidih, Garuda pastikan tidak terbang melewati kawasan udara Iran


Rabu, 08 Januari 2020 / 19:35 WIB
Timur Tengah mendidih, Garuda pastikan tidak terbang melewati kawasan udara Iran
ILUSTRASI. Pesawat terbaru Garuda Indonesia A330-900 Neo saat peluncuran di hanggar 2 GMF Aero Asia, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (27/11/2019).


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Garuda Indonesia memastikan, jalur untuk rute penerbangan dari dan menuju Eropa tidak melewati kawasan udara Iran dan sekitarnya, menyusul larangan terbang yang Otoritas Penerbangan Federal Amerika Serikat (FAA) keluarkan.

“Garuda Indonesia menyesuaikan jalur penerbangan dari dan menuju Eropa, dari sebelumnya melewati wilayah udara Bucharest dialihkan ke wilayah udara Mesir dan Yunani," kata Pejabat Direktur Operasi Garuda Indonesia Tumpal M. Hutapea dalam siaran pers, Rabu (8/1).

Dengan demikian, Tumpal menyatakan, seluruh layanan operasional Garuda Indonesia pada rute tersebut tetap berlangsung normal seperti biasa.

Baca Juga: Otoritas penerbangan larang maskapai terbang di wilayah Irak, Iran, Teluk Oman

“Kami akan terus memantau secara intensif perkembangan lebih lanjut kondisi tersebut serta berkoordinasi bersama seluruh pemangku kepentingan terkait dalam memastikan aspek safety dan security layanan operasional Garuda Indonesia tetap terjaga," ujar Tumpal.

Sejumlah maskapai dunia memutuskan untuk menghindari wilayah udara Iran dan Irak setelah serangan balasan Teheran terhadap pangkalan militer Amerika Serikat (AS) di Irak, Rabu (8/1) pagi.




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×