Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garuda Daya Pratama Sejahtera (GDPS) dan PT MarkPlus Indonesia menandatangani nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU). Penandatanganan kerjasama itu, dilakukan ketika berlangsungnya acara Jakarta Marketing Week (JMW) yang diselenggarakan pada 18-22 Mei 2022.
Dalam acara penandatanganan MoU tersebut, perwakilan pimpinan dari masing-masing perusahaan yakni Direktur Utama PT GDPS Moh. Arif Faisal dan CEO MarkPlus, Inc Jacky Mussry menandatanganinya. Disaksikan juga oleh Direktur Bisnis dan Operasi PT GDPS Rachmad Arif Binantoro.
Ruang lingkup dalam perjanjian kerja sama antara kedua perusahaan itu akan berfokus pada empat hal. Yakni penyedia training, mitra usaha, pengadaan barang umum, dan kerja sama bentuk lainnya.
"Ada empat poin penting yang menjadi ruang lingkup dalam perjanjian kerja sama itu," ujar Direktur Utama PT GDPS Moh. Arif Faisal dalam keterangannya, Selasa (24/5).
Baca Juga: Tangkap Peluang, GDPS Hadirkan Solusi untuk Dorong Produktivitas
Menurut Arif, kerja sama yang dibangun antara kedua perusahaan tersebut akan membawa dampak positif dalam dunia marketing atau pemasaran di dalam negeri. Karena, berpotensi membuat terobosan inovatif dalam penerapan strategi pemasaran di masa mendatang.
"PT MarkPlus Indonesia dan PT GDPS dapat saling menciptakan inovasi-inovasi baru terutama dalam dunia marketing," tutur Arif.
Lebih lanjut, kedua perusahaan telah menjalin kerjasama melalui program training service excellence bersertifikasi. Dalam rangka meningkatkan kompetensi tenaga kerja di Indonesia dalam bidang pemasaran.
"Sebagai bentuk kolaborasi antara Perusahaan business process outsourcing (BPO) dan praktisi marketing untuk meningkatkan kompetensi tenaga kerja di Indonesia," kata Arif.
Gelombang atau batch pertama telah dilakukan pada tanggal 17-18 Mei 2022 yang diikuti oleh 18 orang peserta. Para peserta berasal dari perusahaan pelanggan afiliasi, non afiliasi, dan frontliner Garuda Indonesia Group.
"Peserta mencakup profesi sales, marketing, service, security, administrasi dan engineer dari berbagai industri," imbuh Arif.
Di masa mendatang kelak, program tersebut akan ditawarkan secara masif kepada khalayak luas. Bagi individu yang berhasil mendapatkan sertifikasi dari program itu berpeluang masuk dalam kategori priority talent pool GDPS.
"Seluruh calon tenaga alih daya (TAD) yang tersertifikasi akan masuk kedalam priority talent pool GDPS yang tentunya dapat memberikan added value kepada Pelanggan," tutur Arif.
Baca Juga: Sudah Ada Empat Pedagang Emas Digital Terdaftar di Bursa
Sementara itu, Direktur Bisnis dan Operasi PT GDPS Rachmad Arif Binantoro mengatakan, pelayanan yang diberikan oleh perusahaan yang bergerak dalam jasa sangat penting. Karena, menjadi faktor yang mempengaruhi banyak pelanggan yang menggunakan jasanya.
Dengan pelayanan yang baik yang dilakukan oleh para jajaran perusahaan kepada setiap pelanggan yang datang. Dapat dipastikan akan meningkatkan pelanggan secara masif di masa depan.
"Service atau pelayanan kepada customer adalah nafas dari jalannya suatu perusahaan yang bergerak di bidang jasa," kata Rachmad.
Menanggapi hal tersebut, CEO MarkPlus, Inc Jacky Mussry mengatakan, menjalin kerja sama dengan PT GDPS merupakan hal yang membanggakan. Karena, perusahaan itu memiliki perhatian pada peningkatan kualitas tenaga kerja di Indonesia.
"Kita bertemu dengan orang yang sangat berkualitas itu," kata Jacky.
Dengan adanya jalinan kerja sama tersebut, harap Jacky, kedua belah pihak dapat membawa dampak konkret dalam upaya peningkatan kualitas tenaga kerja. Sehingga, mampu menghasilkan tenaga kerja yang kompeten di berbagai bidang.
"Membangun orang-orang yang tangguh dalam menjalankan tugasnya untuk membangun negeri," imbuh Jacky.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News