Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Pasar mobil sedan tahun ini diprediksi masih stagnan. Pelaku industri melihat perekonomian belum membaik sehingga belum bisa optimis pasar bisa berkembang. Salah satunya Toyota.
Anton Jimmy, Kepala Divisi Pemasaran Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan penjualan sedan tahun ini diprediksi sama seperti tahun lalu. Tahun ini di segmen model sedan mini, Toyota Vios masih akan menjadi daya dorong penjualan.
"Per bulan bisa terjual 100 unit itu jadi targetnya kami," kata Anton saat dihubungi KONTAN (30/1).
Anton mengklaim penjualan tahun lalu sekitar 1.000 unit Toyota Vios. Menurutnya dengan ekonomi yang belum benar-benar baik maka pasar mobil ini belum bisa dapat berkembang. Apalagi kalangan pembelinya pun lebih ke arah pasar replacement (pengganti) dan juga kalangan eksekutif dari korporasi.
"Untuk model baru belum akan ada, karena kami baru ada pembaharuan mesin November lalu," kata Anton.
Sedangkan menurut Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager PT Astra Toyota Motor mengatakan tahun lalu penjualan pasar sedan turun karena pembeli berpindah ke segmen lain. Seperti Low Cost Green Car (LCGC), Multi Purpose Vehicle (MPV) dan juga Sport Utility Vehicle (SUV).
"Beberapa tahun terakhir market sedan memang terus terkoreksi karena market otomotif ang memang pertumbuhannya juga tersendat," kata Fransiscus kepada KONTAN, Senin (30/1).
Fransiscus menjelaskan tahun 2013, sedang menyumbang sekitar 33 ribu unit atau 2,76% dari pasar roda empat nasional yang sebanyak 1,22 juta unit. Sedangkan pada 2014, jumlahnya terus menurun menjadi 21 ribu unit atau 1,8% dari total pasar sebanyak 1,2 juta unit.
Kemudian pada 2015, menjadi 17 ribu unit 1,7% dari total pasar 1,03 juta unit. Walaupun pasar sempat membaik di 2016, sedan hanya bisa menyumbang 13 ribu unit atau 1,2% dari total pasar 1,06 juta unit.
"Toyota bisa mencetak 5.709 unit alias memberikan sumbangan 1,3% dari total penjualan. Pangsa pasar masih 40% dan kami berupaya untuk terus mempertahankan pencapaian tersebut," kata Frans.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News