Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
JAKARTA. PT Trisula International Tbk optimistis dapat meraup pendapatan lebih besar di penghujung akhir tahun ini. Peritel fashion itu bakal memanfaatkan momen Natal dan tahun baru untuk memanen keuntungan.
Direktur Utama Trisula International Lisa Tjahyadi, kepada KONTAN (9/12) menjelaskan dalam perkiraan manajemen, di bulan Desember ini target penjualan Trisula bisa meningkat 50% hingga 60% dari bulan-bulan biasa. Sebagai gambaran, pada bulan biasa, rata-rata penjualan ritel Trisula sekitar Rp 10 miliar. Jadi, target penjualan di bulan Desember diprediksi Rp 15 miliar hingga Rp 16 miliar.
Guna mengundang minat masyarakat untuk berbelanja, Trisula akan menerapkan strategi. Antara lain, menyulap gerai dengan tema menarik dan menggelar promosi.
Namun, penjualan momen akhir tahun belum mengalahkan penjualan pada momen Lebaran. Pada Lebaran kemarin, perusahaan itu bisa mengerek penjualan lebih dari dua kali lipat penjualan pada bulan-bulan biasa.
Tahun depan, manajemen Trisula optimistis mencatatkan kinerja lebih baik. Salah satu strategi tahun depan adalah menggenjot penjualan seprei bermerk Hallmark. "Untuk merek ini, kami telah menyiapkan Rp 5 miliar untuk pembukaan lima titik penjualan dan menyasar segmen menengah atas," kata Lisa.
Perlu Anda ketahui, Trisula merevisi target penjualan tahun ini, dari Rp 860 miliar menjadi Rp 750 miliar. Manajemen Trisula sebelumnya mengatakan musabab revisi target penjualan karena hajatan politik tahun ini membikin kinerja sampai September 2014 tak maksimal. Hingga September 2014, penjualan tercatat Rp 553,33 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News