kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Wonderful Indonesia di Travel Tour Expo Filipina


Jumat, 10 Februari 2017 / 14:43 WIB
Wonderful Indonesia di Travel Tour Expo Filipina


Sumber: Antara | Editor: Rizki Caturini

MANILA. Logo Wonderful Indonesia yang menjadi tagline dunia kepariwisataan nasional menyemarakkan ajang tahunan 24th Travel Tour Expo (TTE) 2017 di Filipina.

"Ini kedua kalinya kami ikut acara TTE di Filipina ini," kata Deputi Direktur Pemasaran Wilayah Asia Tenggara Kementerian Pariwisata Dwi Ratih Siswarini di Manila, Filipina, Jumat (10/2).

Kementerian Pariwisata Republik Indonesia pertama kali menjadi peserta dalam ajang tersebut pada tahun 2016 lalu. TTE diselenggarakan oleh Philippine Travel Agencies Association (PTAA) atau Asosiasi Agen Wisata Filipina. Ajang tersebut digelar di SMX Convention Center Manila di Mall of Asia Complex yang merupakan salah satu kawasan bisnis terkemuka di Manila.

Acara tersebut diikuti oleh sekitar 500 exhibitor dan digelar selama tiga hari pada 10-12 Februari 2017. Selain Filipina dan Indonesia, sejumlah perusahaan atau perwakilan negara lainnya juga turut berpartisipasi seperti dari Brunei, China, Hong Kong, Jepang, Korea Selatan, Malaysia dan Singapura.

Di booth Wonderful Indonesia yang memiliki luas sekitar 60 meter persegi (m2) itu diwarnai oleh sejumlah kekayaan tradisional dan gambar yang menunjukkan ciri khas Nusantara, seperti Reog dan Komodo.

Selain itu, terdapat pula teknologi monitor layar sentuh yang menunjukkan keanekaragaman pariwisata, serta perangkat digital interaktif-VR Reality 360 yang bisa digunakan pengunjung.

Ada pula bagian yang mempersembahkan kopi khas Indonesia serta ruang Batik Art yang diisi pembatik asal Batam, Amrizal (36) yang telah belajar membatik di Yogyakarta sejak 2008.

Para pengunjung anjungan Indonesia yang berkenan bisa mencoba membatik dengan dibimbing oleh Amrizal yang membawa serta sejumlah set peralatan membatik.

(M. Razi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×