Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Anna Suci Perwitasari
Di sisi lain, dengan kondisi Bali yang sangat terpukul penyebaran Covid-19, ICON pun harus menutup beberapa properti miliknya seperti vila di Seminyak, dan juga sebagian kamar hotelnya di Jimbaran. Akibatnya, untuk saat ini proyek ICON dihentikan sementara dan rencana pembukaan Beach Club di tunda hingga waktu yang belum di tentukan.
"Di Bali lonjakan kasusnya cukup tinggi dan punya potensi naik lebih tinggi kalau dibuka. Tapi kami berharap agar tourism dapat kembali terbuka, dan tetap menjalankan protokol Covid-19 sesuai dengan aturan yang ada," tambah Octavianus.
Dia mengaku, sehubungan dengan penutupan operasi vila dan hotel, pendapatan perusahaan ikut menurun. Tapi dia belum bisa merinci secara detail berapa penurunan pendapatan yang akan didapat perusahaan.
Baca Juga: Corona Hambat Bisnis Kondotel Island Concepts Indonesia (ICON)
"Cukup material sih dari operasional hotel, cuma itu bisa ditutup dengan penjualan unit vila ataupun kondotel pada saat semuanya kembali normal," lanjut dia.
Sementara itu, secara keuangan kontribusi pendapatan masih berasal dari bisnis Patra, namun laba usaha cenderung berasal dari sektor properti. "Dampak Covid-19 itu buat Patra lebih kecil karena semua berdasarkan kontrak business to business, kalo properti ini kan business to consumer," paparnya.
ICON pun akan terus mengikuti perkembangan situasi dan berharap masa tanggap darurat dapat segera berakhir agar dapat kembali melanjutkan rencana-rencana yang sudah ada. "Kami sedang atur-atur strategi bagaimana supaya bisa start kembali," pungkas Octavianus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News