Reporter: Sabrina Rhamadanty | Editor: Yudho Winarto
Memang sebelumnya, pada 2022 lalu, pemerintah memberikan insentif PPN DTP, yang diberikan untuk rumah komersial atau rumah dengan harga di bawah Rp 2 miliar dalam program Penanganan Pandemi Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN).
Dari sisi Suvarna Sutera, pihaknya mengatakan siap dengan ratusan rumah untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang ingin membeli rumah lewat sistem subsidi PPN DTP ini.
“Dari Suvarna Sutera kita siap ratusan ya, tapi kami tetap bertahap ya kan boleh serah terima sampai Juli, dan kami masih punya produk dan kita lihat juga dari program sebelumnya,” ungkapnya.
Kemudian terkait dengan industri properti tahun depan, Lilia mengatakan dirinya dan perseroan optimis tetap akan mencetak pendapatan positif.
Baca Juga: Simak Lagi, Jurus Pemerintah Hadapi Ketidakpastian Global
“Untuk saya, end user tetap ada, kita lihat kelihatannya mungkin ada ‘drama’ tapi kelihatannya aman-aman saja. Karena mau sekarang atau nanti, kita tetap butuh rumah, kalau beli sekarang maka kemungkinan dapat yang lebih baik,” ungkapnya.
Khusus untuk residensial, atau properti hunian, ASRI ungkap dia juga masih mencetak pendapatan yang positif.
“Untuk residensial pasti terkejar. Kalau untuk office, sebenernya gak mungkin kita kerja online terus, ada hal-hal yang gak bisa taps the business kalo online. Jadi office dibutuhkan, baik offline maupun online,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News