Sumber: Kompas.id | Editor: Yudho Winarto
Pundjung mengaku, Perseroan sedang mempelajari tunneling atau pembangunan terowongan oleh Shimizu Corporation.
"Nah, makanya kita sama-sama dengan Shimizu dari Jepang mengerjakan MRT 201. Harapannya, di situlah kita belajar, supaya berikutnya bisa sendiri," tuntas Pundjung.
Saat ini, Perseroan juga sedang terlibat dalam dua paket konstruksi kereta Bandara New Yogya International Airport (NYIA) sepanjang 2 kilometer. Sebetulnya, proyek pembangunan kereta NYIA membentang sepanjang 4 kilometer.
Namun, Perseroan hanya mengerjakan sepanjang 2 kilometer. Selanjutnya di Pulau Sumatera, Adhi Karya tengah membangun jalan tol yaitu Tol Sigli-Banda Aceh dan berharap dapat mengerjakan proyek kereta api di wilayah itu.
Baca Juga: Adhi Karya (ADHI) raih kontrak baru sebesar Rp 3 triliun di kuartal pertama 2021
"Kereta api lagi prospek, mudah-mudahan tiga tahun ke depan, kita ada (terlibat) proyek kereta api di sana," kata Pundjung.
Sementara di Pulau Jawa, BUMN Karya ini juga terlibat dalam beberapa proyek seperti pembangunan depo di Solo, Jawa Tengah. (Suhaiela Bahfein)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Adhi Karya Berambisi Rajai Sektor Konstruksi Kereta Api di Indonesia"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News