Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Noverius Laoli
Lebih lanjut Iqbal mengaku, pihaknya menginginkan program AUTS ini dikaji ulang. Pasalnya, tahun lalu Jasindo harus mengeluarkan biaya klaim lebih besar dibandingkan premi yang dibayarkan.
Baca Juga: Peternak dan investor bertemu di kandang
Di 2018, premi AUTS sebesat Rp 17,73 miliar, tetapi klaim yang dikeluarkan mencapai Rp 22 miliar. Menurut Iqbal, setelah kajian tersebut dilakukan, dia berharap ada keputusan apakah akan menaikkan tarif premi asuransi atau kebijakan lainnya.
Untuk program AUTS ini, total premi asuransi yang dibayar adalah sebesar Rp 200.000 per ekor per tahun, dimana pemerintah membayar Rp 160.000 per ekor per tahun dan sisanya dibayar peternak swadaya atau sebesar Rp 40.000 per ekor per tahun.
Baca Juga: Kemtan terus kembangkan insentif untuk peternak sapi
Sementara, nilai pertanggungan yang ditetapkan sebesar Rp 10 juta per ekor per tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News