Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Avia Avian Tbk merilis kinerja keuangan semester pertama 2024. Emiten produsen cat di Indonesia terintegrasi dari hulu ke hilir ini membukukan penjualan konsolidasi Rp 3,62 triliun. Angka ini meningkat 3,13% dari periode sama tahun 2023 sebesar Rp 3,51 triliun.
AVIA mengakui saat ini kondisi ekonomi cukup menantang ditambah dengan melemahnya daya beli masyarakat. Untuk itu, AVIA harus menunjukkan ketahanan dan efektivitas strategi bisnis. Emiten berkode saham AVIA ini membukukan laba bersih di Rp 808,24 miliar pada semester I tahun ini dari perioode sama tahun 2023 sebesar Rp 806,62 miliar.
Pada semester pertama tahun ini, AVIA juga mencatat kinerja bottom-line yang solid dengan margin laba kotor sebesar 45,0%, margin EBITDA sebesar 27,7%, dan margin laba bersih sebesar 22,3%.
Baca Juga: Ada Pergantian 13 Saham, Ini Pengisi Indeks Kompas100 Periode Agustus-Oktober 2024
Sepanjang tahun 2024, AVIA secara konsisten menjalankan berbagai strategi untuk memenangkan pangsa pasar, khususnya di tengah kondisi pasar yang sulit. AVIA menyebut memiliki keunggulan kompetitif yang cukup beragam, mulai dari kemampuan inovasi yang ditopang oleh tim riset, pengembangan, dan inovasi (RDI) yang andal. AVIA juga memiliki kemampuan integrasi vertikal, jaringan distribusi yang tersebar dari Sabang sampai Merauke, serta strategi pemasaran yang efektif dan luas menjangkau seluruh kalangan masyarakat.
Sampai akhir semester pertama, AVIA memiliki sebanyak 123 pusat distribusi yang dimiliki sendiri, didukung oleh 15 pusat distribusi mini dan 39 pusat distribusi pihak ketiga. Jaringan distribusi yang luas dan mencakup seluruh wilayah Indonesia membuat AVIA memiliki daya saing tersendiri ketimbang pemain lainnya, utamanya dalam hal kualitas layanan yang diberikan.
Saat ini, AVIA telah melayani lebih dari 57.000 toko bahan bangunan di berbagai wilayah Indonesia. AVIA juga memiliki layanan pengiriman ekspres, yakni pengiriman barang dalam waktu sekitar 2 jam setelah pesanan dilakukan. Pelayanan ini merupakan elevasi dari layanan one-day delivery yang sudah sejak lama dijalankan. Kualitas layanan yang unggul dikombinasikan beragam aktivitas pemasaran terbukti membantu AVIA membangun relasi yang kuat dengan para toko bahan bangunan.
Ke depan, AVIA akan berfokus pada pengembangan operasional untuk mencapai pertumbuhan usaha yang berkelanjutan dalam jangka panjang. Perusahaan ini akan terus berinovasi dan mendorong efisiensi untuk meningkatkan pangsa pasar dan mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar cat dekoratif di Indonesia.
Saat ini, AVIA menguasai sekitar 23% pangsa pasar di industri cat dan pelapis dekoratif di Indonesia. AVIA memiliki fasilitas manufaktur di Sidoarjo dan Serang. Integrasi vertikal memungkinkan AVIA untuk memproduksi bahan baku secara internal.
Baca Juga: Terus Tumbuh, Laba Bersih Avia Avian (AVIA) Semester I 2024 Tembus Rp 808 Miliar
Penjualan AVIA terbagi menjadi solusi arsitektur dan barang dagangan. Solusi arsitektur berkontribusi sekitar 80% penjualan dan segmen barang dagangan berkontribusi sekitar 20% penjualan. Sejak tahun 2020, Avian Brands memiliki pusat riset, pengembangan dan inovasi pertama di Indonesia bernama Avian Innovation Center (AIC) seluas 5.000 meter persegi.
Sebagai informasi, AVIA baru saja terpilih sebagai pemenang ESG Award 2024 by KEHATI untuk sektor capital market, Kategori Best Emiten. Penghargaan ini diterima setelah AVIA terpilih sebagai konstituen Indeks SRI-KEHATI dan ESGSKEHATI periode 3 Juni 2024 – 29 November 2024. Dengan kinerja yang solid dan strategi yang tepat, AVIA optimis dapat menghadapi tantangan ekonomi dan terus berkembang di masa depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News