Reporter: David Oliver Purba | Editor: Havid Vebri
JAKARTA. PT Putra Baja Deli, perusahaan baja asal Malaysia berharap banyak dari pabrik baru yang sekarang sedang dibangun di kawasan industri di Serang, Banten.
Pasalnya, pabriknya lamanya di Medan, Sumatera Utara tak bisa berproduksi maksimal lantaran defisit listrik di wilayah tersebut.
Baja Deli telah memiliki pabrik baja dikawasan industri Lamhotma, Meda. Namun karena pasokan listik yang kurang, akhirnya perusahaan mencari lahan baru untuk ekspansi.
Baja Deli memilih kawasan industri Wilmar yang berlokasi di Serang, Banten sebagai lokasi pabrik baru ketimbang di Sumatera utara.
"Di daerah ini lebih memadai pasokanya listriknya dibandingkan di Medan," ungkap Presiden Direktur Baja Deli, Octo Julius, Jumat (7/8).
Pabrik Baja Deli di Medan memiliki kapasitas sebesar 200.000 ton per tahun. Namun, produksi hanya mampu mencapai setengahnya saja. "Produksi di Medan cuma separuh saja, tidak ada listrik di sana," ungkap Octo.
Jika hal ini terus berlanjut, akan sulit bagi pemerintah untuk menggaet investor asingĀ untuk berinvestasi di Sumatera Utara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News