Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Uji Agung Santosa
JOMBANG. Produsen bahan kimia asal Jerman, Badische Anilin und Soda Fabrik atau lebih dikenal dengan BASF makin gencar menggarap sektor pertanian. Pada awal tahun ini mereka mengeluarkan produk baru untuk tanaman padi bernama Seltima.
Business Area Manager BASF Asia Tenggara, Leon van Mullekom mengatakan Seltima dapat membantu petani untuk meningkatkan hasil dan mutu padinya.
Sebab, menurut penjelasan Saurin Shah, Local Business Manager BASF Indonesia, hasil uji coba lapangan menunjukan Seltima dapat meningkatkan hasil panen sekitar 10% dan mengendalikan penyakit blas.
Asal tahu saja, penyakit blas pada tanaman padi dapat mengurangi hasil panen sekitar 30%. Diharapkan petani akan mampu meningkatkan produksi gabah dari rata-rata saat ini sebesar 4,7 ton setiap hektare. Rata-rata produksi gabah Indonesia kalah dibandingkan Vietnam dan China mampu menghasilkan sekitar 5,6 ton dan 6,5 ton tiap hektare.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News