kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.491.000   8.000   0,32%
  • USD/IDR 16.757   21,00   0,13%
  • IDX 8.610   -8,64   -0,10%
  • KOMPAS100 1.188   4,72   0,40%
  • LQ45 854   1,82   0,21%
  • ISSI 307   0,26   0,08%
  • IDX30 439   -0,89   -0,20%
  • IDXHIDIV20 511   -0,15   -0,03%
  • IDX80 133   0,33   0,25%
  • IDXV30 138   0,47   0,34%
  • IDXQ30 140   -0,47   -0,33%

Begini Ketentuan Tarif Berjenjang PNBP Produksi Terbaru untuk Perusahaan Batubara


Senin, 18 April 2022 / 15:27 WIB
Begini Ketentuan Tarif Berjenjang PNBP Produksi Terbaru untuk Perusahaan Batubara
ILUSTRASI. Sebuah kapal tongkang pengangkut batubara. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/rwa.


Reporter: Filemon Agung | Editor: Handoyo

Berikut, rincian tarif berjenjang yang tertuang dalam aturan terbaru:

IUPK dari PKP2B Generasi I 

HBA < US$ 70 sebesar 14% 

US$ 70 ≤ HBA < US$ 80 sebesar 17% 

US$ 80 ≤ HBA < US$ 90 sebesar 23% 

US$ 90 ≤ HBA < US$ 100 sebesar 25% 

HBA ≥ US$ 100 sebesar 28%

Baca Juga: Ini Skema Baru Penetapan Royalti Hasil Penjualan Batubara

IUPK dari PKP2B Generasi I Plus

HBA < US$ 70 sebesar 20% 

US$ 70 ≤ HBA < US$ 80 sebesar 21% 

US$ 80 ≤ HBA < US$ 90 sebesar 22% 

US$ 90 ≤ HBA < US$ 100 sebesar 24% 

HBA ≥ US$ 100 sebesar 27%

Lana menjelaskan, salah satu alasan PNBP Produksi untuk penjualan tertentu atau domestik dipatok sebesar 14% karena harga jual batubara dalam negeri juga dipatok. "Karena harga dalam negeri itu kita patok untuk kelistrikan US$ 70 per ton sedangkan untuk non kelistrikan US$ 90 per ton," pungkas Lana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×